Kasetpres Heru Jadi Pj Gubernur DKI, Anies Bersyukur: Orang yang Sudah Mengetahui Jakarta

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku bersyukur ketika mengetahui Presiden Joko Widodo telah menunjuk Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.

Menurut Anies, Heru merupakan pejabat yang mumpuni dalam menggantikan posisinya memimpin Jakarta untuk dua tahun ke depan. Sebab, ia berpengalaman menjadi pejabat Pemprov DKI.

"Kita semua bersyukur bahwa akan bertugas adalah orang yang sudah mengetahui juga Jakarta. Selebihnya, kita ikut dukung siapapun yang betugas termasuk Pak Heru untuk bisa menjalankan tugas-tugasnya dengan baik," kata Anies saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Jumat, 7 Oktober.

Heru memang bukan orang baru di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. Ia mengawali karirnya sejak 1993 dengan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan posisi staf Khusus Wali Kota Jakarta Utara.

Sejumlah jabatan penting juga pernah diduduki oleh Heru Budi. Misalnya pada tahun 2014, Jokowi yang kala itu menjadi Gubernur DKI Jakarta menunjuknya menjadi Wali Kota Jakarta Utara. Setelah itu ia diangkat menjadi Kepala BPKAD DKI pada 2015.

Dari pengalaman ini, Anies percaya keputusan Jokowi untuk memilih Heru menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta merupakan hal yang tepat.

"Kami percaya pengalaman yang beliau miliki akan menajdi bekal yang sangat baik dan kami percaya bahwa bapak presiden mengambil keputusan dengan mempertimbangkan seluruh faktor yang lengkap demi kebaikan bagi masyarakat Jakarta," urai Anies.

"Kami juga siap untuk siap untuk mendukung. Pokoknya didukung tanpa syarat, dukung total, sehingga beliau bisa menjalankan tugas di Jakarta dengan sebaik-baiknya dan masyarakat Jakarta merasakan kemajuan terus-menerus," lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, Jokowi telah menunjuk Heru Budi Hartono sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta. Hal ini diputuskan Jokowi dalam rapat Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin langsung oleh Jokowi di Istana Merdeka hari ini.

Sebelum dipilih, terdapat tiga nama calon Pj Gubernur DKI yang diusulkan oleh DPRD DKI Jakarta. Selain Heru, nama calon Pj Gubernur yang sebelumnya diusulkan adalah Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali dan Dirjen Polpum Kemendagri Bahtiar.