Permintaan Chevrolet Bolt EV Terus Meningkat, GM Berencana Tingkatkan Produksi

JAKARTA - Chevrolet Bolt EV memberikan rekor penjualan. Permintaan untuk model ini masih terus meningkat hingga sekarang. Karena itu, GM berencana untuk meningkatkan produksi. 

Hari ini, General Motors (GM) merilis hasil pengiriman Q3 2022, dan mengonfirmasi bahwa Bolt EV dan EUV memiliki pengiriman dengan hampir 15.000 pengiriman di AS. 

"Rekor penjualan kuartalan Chevrolet Bolt EV dan Bolt EUV, yang totalnya mencapai 14.709 unit," kata merek mobil tersebut dalam laporannya melansir Automotive News di twitter. 

Karena telah mengirimkan sekitar 22.000 Bolt EV dan EUV sejauh tahun ini, GM mengharapkan dapat mengirim 44.000 kendaraan di tahun ini. 

Menanggapi permintaan pelanggan yang belum pernah terjadi sebelumnya, lebih dari 44.000 pengiriman kendaraan, GM berencana untuk meningkatkan pengiriman lebih dari 70.000 pada tahun 2023.

Chevrolet Bolt EV/Bolt EUV merupakan salah satu mobil listrik kecil terbaik di pasar Amerika Utara, yang membawa proposisi nilai yang luar biasa.

Versi model tahun 2023 terbaru secara signifikan dijual lebih murah, yaitu Bolt EV dari 26.595 dolar AS (Rp405 juta) dan Bolt EUV seharga 28.195 dolar AS (Rp429 juta).

Chevrolet juga menyoroti dukungannya terkait pengisian daya, tersedia melalui program untuk pelanggan yang memenuhi syarat yang membeli atau menyewa Bolt EV atau Bolt EUV baru yang mencakup pemasangan standar pengisi daya rumah melalui Qmerit, atau kredit pengisian daya publik melalui EVGo.