Kalau Kaisar Jepang Naruhito Jadi Hadiri Pemakaman Ratu Elizabeth II, itu adalah Sejarah

JAKARTA - Kaisar Jepang Naruhito direncanakan akan menghadiri pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II. Kalau rencana itu terwujud, ini adalah momen langka.

Andaikata jadi terbang ke Inggris, itu adalah perjalanan luar negeri pertama bagi Kaisar Jepang Naruhito sejak diangkat tahun 2019 lalu, seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu 10 September.

The Guardian mendapat informasi dari penyiar publik NHK yang melaporkan, Badan Rumah Tangga Kekaisaran dan pemerintah Jepang sedang membuat pengaturan.

Keduanya tidak segera tersedia untuk mengkonfirmasi laporan.

Harian Mainichi Shimbun mencatat, ini adalah respons yang langka. Biasanya kaisar tidak menghadiri pemakaman di Jepang dan luar negeri, meskipun anggota keluarga kerajaan lainnya melakukannya.

Permaisuri Masako juga akan hadir jika kondisinya memungkinkan, kata informasi itu.

Media lokal mengutip hubungan dekat antara bangsawan Jepang dan Inggris sebagai alasan kemungkinan kehadiran Naruhito.

Ayah Naruhito, Akihito, menghadiri penobatan ratu pada tahun 1953 sebagai putra mahkota menggantikan kaisar Hirohito saat itu. Pada tahun 1975, sang ratu melakukan kunjungan pertama ke Jepang oleh seorang raja Inggris dan bertemu dengan Hirohito.

Kaisar berusia 62 tahun - yang belajar di Universitas Oxford - berterima kasih kepada sang Ratu terkait pertimbangan selama studi dan kunjungan saya ke Inggris.

Perdana Menteri Fumio Kishida juga dilaporkan mempertimbangkan untuk menghadiri pemakaman.