Anies Rayu Investor Ikut Garap 15 Proyek Senilai Rp280 Triliun di Jakarta
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak para investor untuk terlibat dalam 15 proyek pembangunan dan pengadaan yang digarap sejumlah BUMD di Jakarta. Nilai investasi dari 15 proyek tersebut senilai Rp280 triliun.
Hal ini diungkapkan dalam acara Jakarta Investment Forum (JIF) 2022 di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat.
“Pada hari ini kita menyelenggarakan Jakarta Investment Forum dimana Pemprov DKI mengundang berbagai pelaku di bidang usaha untuk melihat potensi investasi di kota ini,” kata Anies, Kamis, 1 September.
Anies menyebut, proyek yang ditawarkan kepada investor ini telah masuk dalam rencana pembangunan daerah. Adanya investasi dari pihak swasta akan membangun kegiatan usaha sehingga memberikan lapangan pekerjaan yang lebih banyak.
Dalam kesempatan tersebut, Anies juga memaparkan arah pembangunan Jakarta, di mana diharapkan para investor mengetahui, menimbang, dapat mengambil keputusan-keputusan yang strategis guna menginvestasikan sumber daya mereka.
“Jadi dalam kesempatan ini, kami tunjukkan tentang arah pembangunan Jakarta, apa yang sudah dikerjakan lalu bagaimana kelanjutan ke depannya dan hal-hal yang terkait dengan kemudahan berkegiatan usaha di Jakarta. Misalnya, reform perijinan, tata ruang yang semua jadi bahan yang kita harapkan agar dunia usaha terlibat dalam pembangunan ekonomi di kota ini,” paparnya.
Baca juga:
- Susul Brigjen Hendra Kurniawan, Irjen Ferdy Sambo Sandang Status Tersangka Obstruction of Justice
- Kecelakaan Maut Truk di Bekasi, KPAI: Kaji Kembali Batasan Jarak Aman Antara Sekolah dengan Jalan Raya
- Perhatian! Pelapor Dugaan Korupsi Bisa Dapat Hadiah Rp200 Juta
- Belum Ditahan Meski Jadi Tersangka, Begini Klaim Pihak Putri Candrawathi
Melanjutkan, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Benni Aguscandra menyebut setidaknya terdapat 15 poyek potensial investasi hijau berkelanjutan yang ditawarkan dari 7 BUMD dengan estimasi nilai investasi sebesar Rp280 Triliun.
"15 proyek tersebut meliputi berbagai sektor, di antaranya infrastruktur, transportasi, transit oriented development (TOD), energi terbarukan, kesehatan, pariwisata dan pengelolaan sampah," ucap Benny.
Adapun 15 proyek investasi yang ditawarkan adalah:
1. Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter;
2. LRT Jakarta Fase 2A (Jakarta International Stadium - Rajawali);
3. LRT Jakarta Fase 3A (Jakarta International Stadium - Rajawali);
4. MRT Fase 3 (East-West);
5. MRT Fase 4 (Fatmawati-TMII);
6. South Jakarta Mix-Used Development;
7. Bus Listrik TransJakarta;
8. Stasiun Pengisian Baterai (Charging Station);
9. Pulau Seribu - Eco Resort dan Eco Theme Park;
10. Wisata Medis bagi Lansia (Health Tourism for Seniors);
11. Landmark Jakarta;
12. Sentra Primer Tanah Abang;
13. PLTS Atap;
14. Instalasi Limbah Berbahaya dan Beracun (B3); dan
15. Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) Masterplan Inc. Plot 4 Project.