Susul KFC dan Pizza Hut, McDonald's Berencana Buka Kembali Gerainya di Ukraina

JAKARTA - McDonald's Corp mengumumkan pada Hari Kamis, pihaknya berencana untuk membuka kembali restorannya di Ukraina dalam kurun waktu beberapa bulan ke depan.

Jaringan penjual burger terbesar di dunia tersebut menutup semua restorannya di Ukraina dan Rusia Maret lalu, menyusul invasi yang dilakukan Moskow.

McDonald's memiliki 109 restoran di Ukraina, tetapi tidak dirinci berapa banyak gerai yang akan dibuka kembali.

"Keputusan untuk membuka kembali terjadi setelah konsultasi serta diskusi ekstensif dengan pejabat Ukraina, pemasok dan spesialis keamanan, dengan mempertimbangkan permintaan karyawan kami untuk kembali bekerja," terang Kepala Operasional Pasar Internasional McDonald's Paul Pomroy dalam pesan kepada karyawan, dikutip dari Reuters 12 Agustus.

McDonald's mengatakan sedang bekerja dengan pemasok untuk membawa produk ke restoran, serta mempekerjakan kembali karyawannya dengan protokol keselamatan yang lebih ketat.

Rencananya, McDonald's akan memulai pembukaan kembali gerainya di Kyiv dan Ukraina barat, daerah yang lebih terlindungi dari konflik.

Awal tahun ini, pemerintah Ukraina memulai program untuk merelokasi kegiatan bisnis ke wilayah barat negara itu, untuk mencegah dampak konflik yang lebih luas terhadap ekonomi.

Diketahui, awal bulan ini Yum Brands Inc., yang merupakan pemilik KFC dan Pizza Hut, mengumumkan hampir semua gerainya di Ukraina telah dibuka kembali.