Uniswap Terjun ke Marketplace NFT, Bakal Guncang Dominasi OpenSea
JAKARTA – Platform keuangan terdesentralisasi (DeFi) Uniswap (UNI) dikabarkan mulai merambah ke seni digital NFT. Uniswap berencana menghadirkan marketplace NFT dengan dukungan Sudoswap.
Platform tersebut berencana menyediakan pertukaran NFT yang efisien untuk pengguna. Rencananya, marketplace NFT garapan Uniswap dijadwalkan meluncur pada musim gugur mendatang.
Ini merupakan kelanjutan dari upaya Uniswap yang telah membeli marketplace NFT Genie. Pengguna Uniswap bakal bisa mengakses NFT dari berbagai platform perdagangan di satu tempat.
Sementara integrasi SudoSwap memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan NFT secara langsung dari Uniswap. Pengguna juga bakal bisa membuat kumpulan likuiditas NFT sendiri.
Baca juga:
- SEC Incar Aktivitas Pump and Dump dan Token Rug Pull di Bursa Terdesentralisasi (DEX), Uniswap yang Pertama Kena
- Cuan Rp39 Miliar dari NFT, Ternyata Hasil Bikin Proyek Rugpull
- Harga Kripto SUSHI Melambung Usai SushiSwap Luncurkan Trident AMM di Blockchain Polygon
- Ethereum Alami Flash Crash, Tembus 950 Dolar AS di DEX Uniswap
Tidak berhenti sampai di situ, platform NFT anyar itu hanya akan membebankan komisi sebesar 0,5%. Jumlah ini lebih rendah daripada yang dibebankan marketplace NFT populer, OpenSea.
Sebagai informasi, Uniswap merupakan platform pertukaran kripto terdesentralisasi (DEX) terbesar berbasis Ethereum. Kali ini platform tersebut terjun ke dunia NFT, berpotensi menjadi pesaing marketplace NFT yang sudah mapan seperti OpenSea dan LooksRare.
Sementara pihak Uniswap sendiri mengakui bahwa segmen market NFT ini mungkin paling menarik dan menyebut NFT sebagai bentuk nilai penuh dalam ekonomi digital yang berkembang, dilansir dari UToday.
Saat berita ini ditulis, token asli Uniswap, UNI, diperdagangkan di harga Rp104.067. Harga UNI turun 1,8% dalam 24 jam terakhir, menurut data Coingecko.