Momen Bintang Tenis Rumania Terpaksa Pinjam Bra Pelatih karena Aturan Ketat Wimbledon Bikin Pundit Tenis Emosi: Benar-benar Konyol!

JAKARTA - Petenis Rumania Mihaela Buzarnescu mengalami momen tak terlupakan saat tampil di Wimbledon, pekan lalu. Dia menghadapi masalah dengan aturan ketat turnamen Wimbledon yang belum lama ini diperdebatkan.

Kejuaraan lapangan rumput yang familiar dengan inisial SW19 itu cukup terkenal dengan aturan ketat berpakaian bagi setiap kontestan. Mereka diwajibkan mengenakan pakaian serba putih termasuk pakaian dalam.

Aturan inilah yang membuat Buzarnescu terpaksa meminjam bra dari pelatihnya sebelum pertandingan putaran pertama melawan Nastasja Mariana Schunk. Penyelenggara menyuruhnya mengganti bra saat ia muncul di Lapangan 2.

Buzarnescu punya sedikit waktu karena pertandingan hampir dimulai. Beruntung ada pelatihnya datang untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan meminjamkan bra miliknya.

"Bustier saya terlalu hitam dan bisa terlihat di atas sini (menunjuk ke area payudara) dan saya harus menggantinya," Buzarnescu menjelaskan setelahnya, dilansir dari Daily Star.

"Pakaian putih saya terlalu transparan dan Anda bisa melihat segala sesuatu di baliknya dan saya tidak bisa memakainya. Jadi saya meminjam dari pelatih saya. Saya mengambil bustiernya," tambahnya.

Meski demikian, masalah kecil menjelang laga itu tidak memengaruhi permainan Buzarnescu yang saat ini menempati peringkat ke-127 dunia. Ia bisa menang dua set dan lolos ke babak kedua.

Perjalanan Buzarnescu di Wimbledon baru berakhir hanya beberapa hari kemudian. Itu terjadi setelah ia menelan kekalahan dari petenis unggulan ke-11 Coco Gauff.

Kejadian yang dialami Buzarnescu ini sempat membuat marah pundit tenis Pat Cash yang juga merupakan pemenangan Wimbledon 1987. Ia mengatakan, penyelenggara seharusnya bisa mentolerir sedikit warna kontras di pakaian petenis.

"Beberapa gadis telah diminta untuk kembali dan mengganti bra dan atasan mereka karena mereka memiliki sedikit warna pada mereka," kata Cash di BBC Radio 5 Live saat itu kejadian.

"Saya yakin beberapa gadis tidak memiliki bra olahraga yang sesuai dan harus pergi tanpa bra. Ini benar-benar konyol," ia menambahkan.

Ini bukan pertama kalinya aturan berpakaian ketat di Wimbledon menimbulkan masalah khususnya bagi petenis wanita. Pada tahun 2014 lalu petenis Naomi Broady dari Inggris terpaksa harus melepas bra miliknya karena ada warna lain yang kentara.