Supporter Timnas Indonesia Nyalakan Flare Api, Iwan Bule Imbau Panita Bekerja Lebih Profesional

JAKARTA – Ketua Umum PSSI Mochamad Irawan pasrah mendapat sanksi atas ulah kelompok suporter tim nasional Indonesia menyalakan flare api di laga melawan Vietnam pada penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2022.

Pertandingan yang berakhir dengan skor identik 0-0 itu sempat diwarnai bunyi petasan dan flare api pada sepuluh menit terakhir laga. Pemandangan ini membuat Indonesia bisa mendapatkan sanksi.

"Yang jelas kita tidak enak apalagi ditonton negara lain juga. Kalau sanksi sudah jelas," kata sosok yang akrab disapa Iwan Bule itu usai pertandingan.

Lolosnya flare api dan petasan masuk ke tribun ini menimbulkan pertanyaan terkait kerja pihak keamanan. Mereka dianggap tidak optimal sehingga ada kelompok suporter bisa membawa masuk masuk hal-hal yang seharusnya dilarang itu.

Iwan Bule mengatakan bahwa ia langsung mengimbau panitia pelaksana agar profesional. Ia juga meminta suporter untuk bisa bekerja sama menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Kita harap teman-teman suporter bantu kita, euforia boleh, tapi situasi ini menyulitkan kita khawatir suatu saat kita ga diizinkan lagi. Saya tidak bisa apa-apa karena suporter semua yang bawa itu. Pihak keamanan sudah selektif tapi 'kan bisa saja lewat mana gitu," ucapnya.

Hasil imbang melawan Vietnam membuat Indonesia harus puas mengisi tempat keempat klasemen sementara dengan koleksi satu angka saja. Sementara itu, Vietnam yang mengantongi jumlah poin yang sama berada di tempat ketiga.

Saat ini Myanmar masih menjadi pemuncak klasemen dengan koleksi tiga angka pasca menggulung Brunei Darussalam 7-0, disusul Thailand di posisi kedua dengan jumlah poin sama.

Indonesia selanjutnya akan bertemu dengan Brunei Darussalam di tempat yang sama pada Senin, 4 Juni besok. Skuad Shin Tae-yong diprediksi bisa membawa pulang tiga angka dari pertandingan tersebut.

FOTO/INSTAGRAM @mochamadiriawan84