Kena Nyinyir Netizen 'Pimpinan Pencitraan' Saat Merespons Cepat Keluhan Warga, Gibran Rakabuming Beri Balasan Santun
JAKARTA - Respons cepat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka atas keluahan seorang netizen di Twitter malah ditanggapi sinis oleh akun, @HarimauKunto. Ujungnya akun tersebut ramai-ramai diceramahi oleh warga di aplikasi berlambang burung biru tersebut.
Awalnya, Gibran menanggapi keluahan netizen dengan akun @ferrimega soal pengurusan Kartu Keluarga (KK) di Disdukcapil setempat. Akun tersebut juga menunjukan tangkapan layar saat mengkonfirmasi kelanjutan pengurasn KK.
Sayangnya, akun Dukcapil tidak memberikan respons yang diinginkan. Pada foto tangkapan layar, si pemohon telah menunggu kurang lebih dua minggu.
"Sudah 2 minggu bikin KK ga ada kejelasan. Ditanya kurangnya apa ga direspon. Mas @gibran_tweet tolong anak buahnya diberikan pembinaan NILAI-NILAI ASN ber-AKHLAK," protes akun @ferrimega dilansir Senin, 30 Mei.
Mendapat mention dari akun tersebut, Gibran pun langsung memberikan respons cepat. Gibran meminta yang bersangkutan untuk memberikan nomor handphone agar masalah bisa ditindaklanjuti secara cepat.
"Wah gak bener ini. Maaf ya pak. Bisa minta no hpnya?" balas Gibran lewat Twitter pribadinya, @gibran_tweet.
Masalah mulai dari sini. Akun @HarimauKunto tiba-tiba nimbrung dan meminta Gibran untuk tidak banyak pencitraan. Seharusnya, Gibran langsung menghubungi pihak terkait (Disdukcapil) dan memberikan sanksi tegas bila menemukan masalah.
"Sebaiknya walikota tanyain ke bagian terkait.terus diarahkan kalau sempat ada yg laporin lagi di twiter saya akan beri sanksi.gitu kalau kalau pemimpim yg tidak pencitraan. Ini minta no hp,buat apa minta no hp.yg penting itu rakyat terbantu dan kedpannya tdak terulang," cuit si akun sinis.
Gibran lantas membalas kicauan akun ini. Menurut Gibran, permintaan nomor HP ke pemohon agar dirinya bisa langsung menghubungi dan mengetahui duduk perkaranya seperti apa. Selanjutnya, masalah langsung diproses.
"Saya minta no hp agar bisa menghubungi org yg bersangkutan dan segera menyelesaikan permasalahan yg ada. Ya kalo ini dianggap pencitraan ya monggo," balas Gibran.
Baca juga:
- Polisi Terima 3 Laporan Dugaan Penganiayaan Benny K Harman Terhadap Karyawan Resto di Labuan Bajo
- Demokrat Buka Peluang Terima Ajakan PKB Bentuk Koalisi Capreskan Cak Imin, Tapi...
- Sampaikan Pantun di Milad ke-20 PKS, Anies Baswedan: PKS Penuh Kenangan, Bersama PKS Esok Penuh Harapan
- Kapan Indonesia Bebas Masker Sepenuhnya? Menkes: Kita Lihat Bulan Juni, Mudah-mudahan Bisa Relaksasi
Netizen pun ramai-ramai berkomentar, memberikan 'kuliah' kepada akun yang memprotes respons cepat dari Gibran. Misalnya akun @masafa**** yang menyebutkalau tujuan Gibran hanya untuk mengecek masalah dari pemohon.
"Minta no hp itu mgkn utk kroscek aja...biar gak grusa grusu terjebak hoax," kicau dia.
"Lebih cepet kalo mas gibran yg langsung turun tangan, bagian terkait itu siapa? Sama aja dilempar sana sini... Lanjutkan mas, pencitraan hanya utk yg ga menghasilkan solusi," cuit akun @catur****
"Jngan di hiraukan pak wali,, itu orang sebleng Direspon salah Gk di respon apalagi Itu orang cocok nya hidup di hutan aja," balas akun @salawaso_****