Market Kripto Chaos, Gary Gensler Prediksi Bakal Ada Koin yang Ambruk Lagi
JAKARTA – Market kripto mengalami penurunan dalam beberapa pekan terakhir, ditambah lagi peristiwa jatuhnya Terra (LUNA) kian memperparah pasar aset digital. Baru-baru ini ketua Komisi Bursa dan Sekuritas AS (SEC) Gary Gensler mengungkapkan akan ada lagi koin yang bakal “gagal”.
Menurut pandangannya, kegagalan koin akan merugikan lebih banyak investor. Keruntuhan UST dan LUNA telah merugikan banyak orang, tidak hanya finansial tapi juga psikis.
Di saat Terra runtuh, seorang investor LUNA mendatangi rumah Do Kwon tanpa izin, karena dia mengalami kerugian puluhan miliar sebagaimana dilaporkan media Korea Selatan Yonhap News.
Selain itu, mencuat pula rumor mengenai investor LUNA yang melakukan bunuh diri. Namun hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi mengenai rumor tersebut.
Dilansir CryptoPotato, pasar mata uang kripto telah menurun secara signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Bitcoin, misalnya, turun lebih dari 25 persen dalam 14 hari terakhir. Namun, semua mata tertuju pada token asli Terra, LUNA, yang jatuh dari hampir 80 dolar AS menjadi kurang dari satu sen dalam hitungan hari.
Baca juga:
Stablecoin algoritmik proyek UST kehilangan ikatannya terhadap dolar AS dan saat ini diperdagangkan pada 0,08 dolar AS per token. Banyak orang meyakini UST sebagai sumber keruntuhan koin utama Terra, LUNA.
Oleh sebab itu, ketua SEC Gary Gensler menyatakan bahwa para trader kripto mesti siap melihat koin lain mengalami kegagalan serupa. Dengan begitu, para investor terancam kehilangan dana dan keperayaan terhadap cryptocurrency akan dirusak.
“Saya pikir banyak dari token ini akan gagal. Saya khawatir di kripto… akan ada banyak orang yang terluka,” kata Gensler.
Ketua SEC akan tetap mengawasi perdagangan kripto secara ketat. SEC juga mendesak bursa kripto untuk segera didaftarkan di bawah badan pengawas keuangan supaya para investor kripto mendapat perlindungan hukum ketika berhadapan dengan kripto.
“Mereka harus bergerak untuk mendaftar atau, Anda tahu, kami akan menjadi polisi yang siap kapan saja, dan kami akan melakukan tindakan penegakan hukum,” ujar Gensler.
Pada Mei ini, SEC meningkatkan pengawasannya terhadap kripto. Regulator juga memperkuat internalnya dengan menambah 20 hingga 50 ahli untuk mengisi bagian Unit Siber dan Aset Kripto di SEC. Tidak hanya berhenti sampai di situ, mereka menambahkan staf pengacara, analis penipuan, pengawas, dan penasihat hukum.