Jokowi Perintahkan Penegak Hukum Proses 'Pemain Curang' Distribusi dan Produksi Minyak Goreng

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan aparat penegak hukum untuk memproses secara tegas para pelaku penyelewengan distribusi maupun produksi minyak goreng. Jokowi meminta siapa pun yang curang dan mengambil keuntungan untuk diri sendiri diproses hukum.

"Mengenai adanya dugaan dan penyelewengan dalam distribusi dan produksi minyak goreng, saya telah memerintahkan aparat hukum kita untuk terus melakukan penyelidikan dan memproses hukum pelakunya," kata Jokowi dalam keterangan video yang diunggah di YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 19 Mei.

Dia tak ingin ada pihak yang menyusahkan masyarakat demi keuntungannya sendiri. Jokowi meminta semua pihak ini harus dikejar.

"Saya tidak mau ada yang bermain-main yang dampaknya mempersulit dan merugikan rakyat," tegasnya.

Jokowi juga mengatakan pengawasan terhadap ketersediaan dan harga minyak goreng akan terus dilakukan ke depannya. Apalagi, keran ekspor sudah mulai dibuka pada Senin, 23 Mei mendatang.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan aparat penegak hukum untuk memproses secara tegas para pelaku penyelewengan distribusi maupun produksi minyak goreng. Jokowi meminta siapa pun yang curang dan mengambil keuntungan untuk diri sendiri diproses hukum.

Tak hanya itu, pemerintah akan melakukan pembenahan di badan pengelola dana perkebunan sawit. Tujuannya, agar dinamika pasokan dan harga minyak goreng di dalam negeri bisa teratasi dengan mudah.

"Secara kelembagaan pemerintah akan melakukan pembenahan dan perbaikan prosedur di badan pengelola dana perkebunan kelapa sawit agar terus disederhanakan dan dipermudah. Agar lebih adaptif, solutif menghadapi dinamika pasokan dan harga minyak dalam negeri," ungkapnya.

"Sehingga masyarakat dapat dilindungi dan dipenuhi kebutuhannya," pungkas Jokowi.