Spotify Luncurkan Label Peringatan Content Advisory COVID-19 ke Lebih Banyak Podcast

JAKARTA - Setelah dua bulan diperkenalkan, Spotify akhirnya meluncurkan label peringatan content advisory di lebih banyak podcast yang membahas tentang COVID-19.

Fitur ini bermula ketika pada Januari lalu, sebanyak 270 dokter dan ilmuwan menerbitkan surat terbuka kepada Spotify yang menuntut agar mereka memiliki kebijakan informasi yang salah sehubungan dengan podcast Joe Rogan.

Rogan  dikenal telah berulang kali menjadi wadah untuk narasi palsu tentang COVID-19 di podcast-nya. Tak selang beberapa lama, musisi seperti Neil Young dan Joni Mitchell menarik album mereka dari platform sebagai bentuk protes kepada sikap Spotify.

Sekarang, Spotify akhirnya meluncurkan peringatan content advisory di podcast yang membahas menyoal COVID-19. Label peringatan content advisory bilah biru akan muncul di atas episode podcast yang membahas COVID-19, mendorong pendengar untuk mengklik untuk mempelajari lebih lanjut.

Fitur content advisory ini akan mengarahkan pengguna ke pusat informasi COVID-19, yang ditambahkannya pada Maret 2020.

“Pada 30 Januari 2022, Spotify mengumumkan rencana untuk menambahkan content advisory ke setiap episode podcast yang mencakup diskusi tentang COVID-19. Tiga hari kemudian, pada 2 Februari, kami meluncurkan content advisory di platform kami dan kami telah menambahkannya ke episode yang mencakup diskusi tentang COVID-19 secara bergulir sejak saat itu," kata Juru Bicara Spotify.

"Hari ini, content advisory COVID-19 muncul di (lebih dari) 1,4 juta episode podcast di platform kami,” imbuhnya.

Namun, Spotify terbilang lambat dibanding dengan platform sosial lainnya seperti Twitter. Ia bertindak lebih cepat dalam upaya mereka memerangi penyebaran misinformasi COVID-19.

Hanya beberapa hari setelah terjadinya lockdown di Amerika Serikat (AS) dimulai, Twitter melarang tweet apa pun yang dapat membantu penyebaran COVID-19.

Dua bulan kemudian, ia merilis peringatan  COVID-19 pada tweet yang mungkin berisi informasi palsu. Meski begitu, layanan streaming yang bersaing dengan Spotify seperti Apple Podcasts tidak memiliki peringatan ini, meskipun Apple Podcasts juga tidak mendanai podcaster yang berbicara dengan ahli teori konspirasi sayap kanan untuk bersenang-senang.