MotoGP Argentina: Andrea Dovizioso Berambisi Bikin Kejutan usai Terpuruk di Sirkuit Mandalika
JAKARTA – Pebalap WithU Yamaha RNF, Andrea Dovizioso, siap memberi kejutan di MotoGP Argentina, akhir pekan nanti. Ia mengincar podium untuk meramaikan persaingan di papan klasemen.
Balapan di Argentina akan berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo pada Senin, 4 April mendatang. Pebalap Italia itu datang dengan bekal dua poin dari dua seri balapan yang sudah dilalui musim ini.
Pada balapan sebelumnya di Sirkuit Mandalika, Dovizioso bahkan gagal finis. Mantan pebalap Ducati itu mengalami masalah pada motornya.
"Setelah hasil buruk di Indonesia, saya ingin kembali ke trek dan melakukan yang lebih baik," kata Dovizioso sebagaimana disitat dari Motorsport Italia.
Baca juga:
- Optimistis Dapat Hasil Maksimal di MotoGP Argentina, Vinales: Saya Percaya Diri Menghadapi Balapan Berikutnya
- Mukjizat! Setelah 20 Tulang Patah dan Nyaris Dinyatakan Lumpuh, Juara Tour de France 2019 Kini Mulai Gowes Lagi
- Breaking News! Marc Marquez Resmi Absen di MotoGP Argentina
- Pebalap Repsol Honda Pol Espargaro Sebut Balapan MotoGP Mandalika Mimpi Buruk: Itu adalah Balapan Bertahan Hidup
Di atas kertas, lintasan sirkuit di Argentina memang berpihak kepada Yamaha M1 yang ditunggangi Dovizioso. Selain itu, pebalap asal Forli itu juga tercatat sukses merebut podium ketiga saat balapan terakhir di sana bersama Ducati pada tahun 2018 lalu.
MotoGP belum balapan di trek Argentina selama dua tahun terakhir sehingga kondisi lintasan akan sulit diketahui, tetapi M1 tampaknya cocok untuk trek. Terlebih pada 2019 saat Valentino Rossi sanggup naik podium di sini.
Oleh karena itu, di atas kertas, tampaknya motor pabrikan Iwata itu punya semua kredensial untuk memperjuangkan posisi teratas di Argentina nanti.
"Saat di Mandalika kami memiliki kemampuan untuk melakukan hal-hal yang baik, tetapi kami tidak memiliki kesempatan untuk membuktikannya. Sirkuit Termas de Rio Hondo cukup istimewa, kami sudah dua tahun tidak (balapan) di sana," ujar Dovizioso.
"Jadi saya penasaran ingin melihat seperti apa kondisinya saat kami tiba. Bagaimanapun, kami sampai di sana dengan optimisme, saya pikir itu bisa menjadi trek yang bagus untuk Yamaha," lanjutnya.