Dua Pelajar yang Menerobos dan Menganiaya Pengendara Mobil di JLNT Casablanca, Ditetapkan Sebagai Tersangka
JAKARTA - Polisi menetapkan 2 orang tersangka dari 12 remaja yang diamankan Polres Metro Jakarta Selatan terkait aksi penganiayaan di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan. Kedua orang itu berstatus pelajar, MA (18) dan E (18).
"(Kami) sudah menentukan tersangka yaitu saudara MA dan E dan ditahan, " kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa, 29 Maret.
Ridwan menuturkan peran ke dua tersangka ialah memukul hingga merusak kendaraan roda 4 korban. Hal ini yang menjadi dasar MH dan E ditetapkan tersangka.
"Berawal cekcok kemudian diberhentikan dipinggir jalan lalu dua orang melakukan pemukulan kepada korban dan ada juga kepada kendaraan korban, " katanya
Sementara untuk ke-10 remaja itu berstatus saksi. Kini masih diperiksa untuk dimintai keterangan.
Baca juga:
- Ambulans Dihadang Honda HRV Silver di Tol Cawang, Polisi Jelaskan Bahwa Kemacetan Juga Sebabkan Presiden Jokowi Terjebak Macet
- Setelah Mercedes Benz Putih, Kini Giliran Sopir Honda HRV Silver Halangi Ambulans di Tol Cawang Jaktim
- Spion Kena Serempet, Mobil Mercedes Benz Putih Kejar Ambulans yang Sedang Bawa Pasien Ingin Melahirkan, Sopirnya Mau Dipukul
- Kapolres Tangerang Mengaku Siap Tangani Kasus Mercedes Benz Halangi Ambulans Bawa Wanita Hamil Jika Memang Terjadi di Wilayahnya
"Mereka sudah memberikan kesaksian untuk diperiksa keterangan lebih lanjut, " katanya.
Atas perbuatannya MA dan dijerat pasal 170 KUHP tentang kekersan dengan hukuman 5 tahun penjara.
Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap 12 orang yang diduga melakukan pengeroyokan kepada pengemudi mobil di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata para pelaku merupakan warga Jakarta Utara yang nekat menerobos JLNT Casablanca.
Kanit Ranmor Polres Metro Jakarta Selatan AKP Rifaizal Samual mengatakan dari belasan orang diamankan, 10 diantaranya masih di bawah Umur.
"Ada 12 orang, 10 diantara rata-rata ini masih pelajar dan masih di bawah umur," Kata Rifaizal saat dikonfirmasi, Senin, 28 Maret.
Sebagai informasi, sebuah video keributan viral di akun Instagram @Jabodetabek.terkini. Pengendara motor terlibat cekcok dengan pengendara mobil setelah diingatkan bahwa motor tak boleh melintasi JLNT Casablanca pada Jumat 18 Maret, lalu.