Besok, MNC Studios Milik Konglomerat Hary Tanoesoedibjo Bakal Mengakuisisi Tiga Perusahaan dengan Nilai Rp3,38 Triliun
JAKARTA - Salah satu entitas usaha milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Studios International Tbk (MSIN) bakal mengakuisisi PT MNC Digital Indonesia (MDI) dan PT MNC Portal Indonesia (MPI) dari PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN). Selain itu, MSIN juga akan mengambil alih PT MNC OTT Network (OTT) dari PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV).
Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), yang dikutip Kamis 10 Maret, manajemen MSIN menjelaskan perseroan memang berencana untuk mengambil langkah strategis dengan melakukan konsolidasi aset digital MNC Media melalui pengambilalihan saham MDI dan MPI dari MNCN serta saham OTT dari IPTV.
"Hal itu dalam rangka untuk menciptakan grup digital entertainment terbesar di Indonesia," jelas manajemen MSIN.
Total nilai transaksi pengambilalihan saham adalah sebesar Rp3,38 triliun dengan rincian transaksi pengambilalihan 99,99 persen saham MDI dari MNCN adalah sebesar Rp1,99 triliun, nilai transaksi pengambilalihan 99,99 persen saham MPI dari MNCN adalah sebesar Rp584,9 miliar, serta nilai transaksi pengambilalihan 99,99 persen saham OTT dari IPTV adalah sebesar Rp799,9 miliar.
Manajemen MSIN menyatakan pembayaran akan dilakukan oleh perseroan kepada MNCN dan IPTV melalui penerbitan surat sanggup bayar dengan jangka waktu lima tahun yang jatuh tempo pada 3 Desember 2026.
Baca juga:
- Putra Konglomerat Emtek Jonathan Natakusuma Lamar Putri Pemilik MNC Jessica Tanoesoedibjo, Warganet: Sultan Bertemu Sultan
- Bisnis Konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja Semakin Menggurita karena Baru Saja Tuntaskan Akuisisi Bank Fama, Berapa Nilainya?
- Perusahaan Milik Konglomerat Hary Tanoesoedibjo Ini Raup Pendapatan Rp12,40 Triliun dan Laba Rp1,76 Triliun di Kuartal III 2021
- Emtek Milik Konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja Berani Gelontorkan Rp248 Miliar Caplok 17 Persen Saham RANS, Seberapa Menarik Perusahaan Milik Raffi - Nagita Itu?
Manajemen MSIN lebih lanjut akan dimintakan persetujuan rencana transaksi ini kepada pemegang saham independen perseroan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang rencananya akan diselenggarakan pada Jumat 11 Maret.
Mata acara RUPSLB MSIN selengkapnya adalah persetujuan perubahan nama perseroan, persetujuan perubahan susunan pengurus perseroan, dan persetujuan rencana transaksi material dan transaksi afiliasi.