Sempat Jalani Perawatan Intensif Karena COVID-19, Pelatih Kiper Persija Kabarkan Kondisi Sudirman Membaik
JAKARTA - Pelatih kiper Persija, Ahmad Fauzi menyampaikan kabar baik jelang pertemuan kontra Persebaya, Senin, 14 Februari malam WIB. Kabar itu terkait kondisi pelatih kepala Persija, Sudirman yang sempat dirawat intensif karena positif COVID-19.
Menurut Ahmad Fauzi kondisi Sudirman saat ini sudah membaik dan bisa berkomunikasi secara normal. Sebelumnya Sudirman memang mendapat perawatan di rumah sakit di Bali karena paparan COVID-19 dan sempat memburuk karena penyakit bawaan yang diderita.
“Alhamdulillah kondisi coach Jenderal (sapaan Sudirman) membaik dan sudah bisa berkomunikasi," ujar Ahmad Fauzi saat konferensi pers virtual jalang laga dikutip dari laman resmi Persija.
Lebih lanjut, Ahmad Fauzi juga mengatakan dengan kondisi yang makin baik dan kemampuan komunikasi yang meningkat Sudirman sudah dapat memberikan instruksi untuk skuad Macan Kemayoran.
Terlebih Persija memang sudah dijadwalkan menghadapi pekan ke-25 dengan melawan Persebaya di Stadion I Wayan Dipta, Bali malam 20.45 WIB nanti. Melihat hal itu, seluruh elemen tim pun siap memberikan yang terbaik dan berupaya untuk menundukkan lawannya.
Baca juga:
- Jelang Laga Persija Vs Persebaya, Maman Abdurrahman: Kami Benar-benar Mewaspadai Taisei Marukawa
- Cetak Gol di Laga Persahabatan, Kaesang Ingin Rekrut Gibran Rakabuming Jadi Pemain Persis
- Hadapi Persebaya, 25 Pemain Persija Sudah Negatif COVID-19 tapi Rohit Chand Masih Positif
- Menkes Budi Gunadi: Tren COVID-19 di DKI Mencapai Puncak dan Akan Bergerak Turun
“Coach Jenderal sudah memberikan instruksi jelang laga (lawan Persebaya). Kami akan berjuang sesuai arahan head coach supaya bisa meraih hasil maksimal," kata Ahmad Fauzi melanjutkan.
Menjelang laga panas kontra Persebaya, Persija bakal tampil dengan semangat tinggi demi mencuri poin maksimal untuk mendongkrak posisi di klasemen sementara Liga 1. Sebab hingga saat ini Macan Kemayoran masih menduduki posisi ketujuh klasemen dengan mengoleksi 33 poin dari 23 laga, sementara Persebaya berada di peringkat kelima dengan 44 poin dari 24 pertandingan.