Sudah Panggil Sejumlah Nama, KPK Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi Formula E
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui tengah menyelidiki dugaan korupsi pelaksanaan ajang balap internasional Formula E di DKI Jakarta.
Plt Juru Bicara KPK Bidang Penindakan Ali Fikri bahkan mengatakan ada sejumlah pihak yang telah dimintai keterangan dan klarifikasi untuk mengumpulkan data dan keterangan. Hal ini diperlukan dalam proses penyelidikan yang tengah dilakukan.
"Betul, KPK sedang meminta permintaan keterangan dan klarifikasi kepada beberapa pihak guna mengumpulkan bahan data dan keterangan ataupun informasi yang diperlukan oleh tim penyelidik," kata Ali kepada wartawan, Kamis, 4 November.
Ia mengatakan proses penyelidikan ini dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat atas adanya dugaan korupsi dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut. Hanya saja, Ali belum bisa memerinci siapa saja pihak yang diduga terkait maupun siapa saja yang telah dipanggil karena proses penyelidikan masih berlangsung.
Baca juga:
- PSI Pelototi Komponen APBD 2022, Tak Ingin Pemprov DKI Gunakan Anggaran untuk Formula E
- Interpelasi Formula E Jalan di Tempat, PSI: Keliru kalau Dibilang Kami Membatalkan, Apalagi Menarik Diri
- 'Rahasiakan' Lokasi Formula E, Ferdinand Kritik Anies Baswedan: Ini Namanya Transparansi Kecebur Got
- Breaking News Iwan Fals Laporkan Pendiri OI ke Polda Metro Jaya
"Kegiatan ini tentu sebagai tindak lanjut dari informasi yang disampaikan masyarakat ihwal penyelenggaran Formula E di DKI Jakarta kepada KPK," ungkapnya.
"Namun demikian, karena masih proses awal pengumpulan bahan keterangan maka materi penyelidikan tidak bisa kami sampaikan saat ini," imbuh Ali.
Lebih lanjut, dirinya meminta agar masyarakat terus memantau dan mengawal proses ini. Sehingga, upaya pemberantasan korupsi bisa terus dilakukan dengan baik oleh KPK.
"Kami meminta publik terus mengawal kerja-kerja KPK sebagai unsur pengawasan sekaligus pendukung upaya-upaya pemberantasan korupsi," pungkasnya.