JAKARTA - Internet dihebohkan dengan klaim seorang selebrita internet, Sumner Stroh beredar pada Selasa, 20 September. Ia mengaku pernah menjalin hubungan dengan pentolan Maroon 5, Adam Levine selama setahun.
Stroh juga merasa kesal ketika Adam Levine meminta izin agar nama anak ketiganya bersama Behati Prinsloo diberi nama Sumner. Oleh karena itu, selebgram ini memutuskan untuk mengungkap hubungan gelap mereka.
Tak butuh waktu lama, Adam Levine memberi pernyataan terkait klaim tersebut. Ia membantah perselingkuhan yang diklaim oleh Sumner Stroh.
“Ada banyak yang membicarakan tentang saya dan saya ingin memberi penjelasan. Saya menggunakan penilaian yang buruk dalam berbicara dengan orang lain selain istri saya dengan cara flirting,” tulis Adam Levine pada hari yang sama.
“Saya tidak selingkuh, namun saya melewati batas selama masa penyesalan dalam hidup saya,” lanjutnya.
另请阅读:
Aktor Begin Again itu enggan berbicara banyak soal kabar tersebut. Kini fokusnya adalah keluarga satu-satunya.
“Saya telah mengatasinya dan mengambil langkah proaktif untuk memperbaiki ini dengan keluarga saya,” kata Adam Levine.
“Istri saya dan keluarga saya adalah satu-satunya yang saya sayangi di dunia ini. Menjadi naif dan bodoh untuk mengambil risiko kepada satu hal paling penting bagi saya adalah kesalahan terbesar yang saya buat. Saya tidak akan melakukannya lagi,” ujar Levine.
Mengakhiri pernyataannya, Adam Levine merasa keluarga mereka bisa melewati tantangan ini.
“Saya bertanggung jawab. Kami akan melewatinya. Dan kami akan melaluinya bersama,” kata Adam Levine.
Adam Levine sudah menikah model Behati Prinsloo sejak 2014. Bulan ini mereka baru saja mengumumkan Prinsloo yang sedang mengandung anak ketiga.
Sementara, video yang diunggah Sumner Stroh sudah ditonton 7,5 juta kali dalam 10 jam. Ia menegaskan video ini dibuat bukan untuk playing victim melainkan pembelaan kepada dirinya yang dimanipulasi Adam Levine.
“Saya menyadari saya bukan korban di sini. Bukan saya yang sakit hati di sini. Untuk Behati dan anak-anaknya atas hal itu, saya minta maaf,” tulis Sumner Stroh.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)