Bagikan:

JAKARTA – Pengembang kripto Cardano (ADA) resmi dapat upgrade hard fork Alonzo. Pembaruan tersebut menghadirkan kemampuan smart contract yang memungkinkan developer untuk membangun aplikasi terdesentralisasi (Dapps), keuangan terdesentralisasi (DeFi), non-fungible token (NFT), dan juga stablecoin pada jaringan Cardano.

Melansir Bitcoinist, pendiri Cardano Charles Hoskinson mengungkapkan bahwa era smart contract akan memberikan dampak positif bagi industri mata uang kripto di dunia.

“Kami bekerja sangat lama. Beberapa anggota tim ini telah bekerja selama lebih dari empat tahun. Kami melakukan pekerjaan kami. [Kami melakukan] pekerjaan rumah kami. Kami melakukan ratusan presentasi, puluhan makalah,” kata Hoskinson.

Untuk mencapai smart contract, tim pengembang Cardano dikabarkan telah menulis banyak kode dan banyak pemikiran dengan sangat hati-hati digunakan untuk mengembangkan model yang terbaru sehingga bisa digunakan di mana-mana.

“Begitu banyak kode yang ditulis dan banyak pemikiran yang sangat hati-hati digunakan untuk membangun model yang sangat baru yang bermanfaat di mana-mana, jika ada, sebagai eksperimen untuk industri [yang] kami rasa adalah model industri terbaik,” tambahnya.

Dengan diluncurkannya smart contract dalam jaringan Cardano, Hoskinson tengah menanti dampak yang akan terjadi pada ekosistem termasuk backend aplikasi Plutus yang diklaim memungkinkan pengguna untuk membangun proyek di atas jaringan Cardano.

“Jadi itulah harinya, dan kamu tahu apa yang terjadi? Pasti ada pagi setelahnya, 13 September, Senin. Kami bangun. Ini bisnis seperti biasa. Banyak hal yang akan terjadi. Jaringan [The] mungkin akan berada di bawah lebih banyak beban karena orang-orang bermain-main dengan berbagai hal dan menguji berbagai hal dan itu tidak masalah.”

“Beberapa minggu kemudian, versi terbaru dan terhebat dari backend aplikasi Plutus akan dirilis dan kami akan mengadakan pertemuan puncak [Cardano 2021]. Dan akan ada sorotan besar pada ekosistem secara keseluruhan. Itu akan menjadi acara yang hebat,” kata pendiri kripto Cardano itu.