Vivo Bawa X50 Pro <i>Smartphone</i> Berkamera Gimbal ke Indonesia
Ilustrasi Vivo X50 Pro (XDA Developers)

Bagikan:

JAKARTA - Vivo berencana memboyong ponsel flagship teranyarnya ke Indonesia. Seri Vivo X50 Pro akan menjadi ponsel pertama yang mengandalkan teknologi kamera gimbal.

Meski belum dikonfirmasi langsung oleh Vivo Indonesia. Namun identitas baru dari ponsel Vivo ini telah mejeng di website Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Tak hanya Vivo X50 Pro, yang sudah memenuhi syarat tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Varian standarnya yakni Vivo X50 juga sudah dinyatakan lolos dan akan segera meluncur di Indonesia.

Caption

Desain dan Dapur Pacu 

Ponsel Vivo X50 ini ditenagai oleh Snapdragon 765G, menjadikannya lebih sebagai ponsel kelas mid-ranger premium. Hal ini digarisbawahi oleh kecepatan refresh 90Hz dari layar AMOLED 6,56. 

Bagian depan ponsel ini memiliki sisi yang melengkung, membuatnya terlihat elegan. Terdapat pula punch hole di sebelah kiri layar yang disematkan kamera swafoto sebesar 32MP. Memiliki daya baterai 4.200 mAh dan pengisian cepat 33W.

Sedangkan, model Vivo X50 Pro ditenagai oleh chipset unggulan Snapdragon 865, sehingga kinerja (terutama grafis 3D) akan lebih tinggi, yang didorong dengan tampilan layar AMOLED 6,56 kecepatan refresh 120Hz, dan kecepatan pengisian daya cepat sebesar 44W.

Vivo X50 Pro adalah smartphone pertama yang menggunakan GN1 Samsung yakni sensor besar 1 / 1.3 dengan teknologi Tetracell (istilah Samsung untuk Quad Bayer), yang mencapai piksel besar 2,4μm menggunakan binning dan dibekali baterai 4.315 mAh.

Bagian belakang Vivo X50 dilengkapi dengan empat buah kamera dalam satu modul. Kamera utama 48MP dengan sensor Sony IMX598, 13MP lensa portrait, 8MP ultra-wide dan 2MP lensa macro.

Sedangkan untuk Vivo X50 Pro, memiliki kemampuan lain yang disematkan yakni teknologi kamera gimbal untuk menstabilisasi gambar. Menggunakan sensor Sony IMX598 dengan ukuran 48 MP dan aperture f/1.6.

Sudah tidak sabar untuk menggenggam kedua gawai ini? Tunggu dulu ya. Menyoal harga, hingga kini belum ada bocoran yang masuk untuk pasar Indonesia.