Bagikan:

JAKARTA - Sebuah "meteor yang luar biasa besar" melintas singkat menerangi Norwegia selatan pada Minggu, 25 Juli.  Meteor ini , menciptakan suara dan tampilan cahaya yang spektakuler saat bergemuruh melintasi langit, dan sebagian kecil mungkin menabrak Bumi. Bahkan kata para ahli, mungkin jatuh tidak jauh dari ibukota, Oslo.

Hingga kini, belum ada laporan segera tentang cedera atau kerusakan. Laporan penampakan mulai tiba sekitar pukul 1 pagi dengan fenomena yang terlihat sejauh utara Trondheim. Sebuah kamera web di Holmestrand, selatan Oslo, menangkap bola api yang jatuh dari langit dan meledak menjadi kilatan terang yang menerangi marina.

Jaringan Meteor Norwegia sedang menganalisis rekaman video dan data lainnya pada Minggu untuk mencoba menentukan asal dan tujuan meteor tersebut. Data awal menunjukkan sebuah meteorit mungkin telah menabrak Bumi di daerah berhutan besar, yang disebut Finnemarka, hanya 60 km barat ibukota, Oslo, kata jaringan itu.

"Ini gila," kata Morten Bilet dari Jaringan Meteor Norwegia, yang melihat dan mendengar meteor itu, kepada Reuters. “Namun pada Minggu sore tidak ada puing-puing yang ditemukan dan mengingat lokasi jatuhnya meteor, yang menuntut, seseorang bisa memakan waktu sekitar 10 tahun untuk mencari kemungkinan meteorit.”

“Meteor itu melaju dengan kecepatan 15-20 km per detik dan menerangi langit malam selama sekitar lima hingga enam detik,” kata Bilet. Langit musim panas gelap, dengan hari-hari mulai semakin pendek dari akhir Juni.

Beberapa saksi mata juga mengatakan mereka merasakan hembusan angin yang lebih kuat serta  peristiwa itu juga menyebabkan gelombang tekanan seperti dilaporkan oleh Bilet.

"Apa yang kami alami tadi malam adalah sebuah batu besar yang bergerak, kemungkinan dari antara Mars dan Jupiter, yang merupakan sabuk asteroid kami. Ketika itu mendesing, itu menciptakan gemuruh, ringan dan kegembiraan besar di antara kami (para ahli) dan mungkin beberapa ketakutan di antara yang lain," kata Bilet.

Tidak ada laporan kerusakan atau orang-orang yang sangat ketakutan karena peristiwa tersebut. Padahal menurut  Bilet, bagi orang-orang yang berada di jarak terdekat dengan meteor itu kemungkinan lebih merupakan peristiwa "seram".

Sebelumnya, pernah ada meteor yang jatuh di tengah kota.  Misalnya, peristiwa sebuah meteor yang meledak di Rusia tengah dekat kota Chelyabinsk pada tahun 2013 menghujani bola api di area yang luas dan menyebabkan gelombang kejut yang menghancurkan jendela, merusak bangunan dan melukai 1.200 orang.