Elon Musk Bisa Basmi Sampah Luar Angkasa dengan Pesawat Starship-nya
Puing-puing sampah di luar angkasa mulai mengganggu misi antariksa. (foto: Dok. ESA)

Bagikan:

JAKARTA - Sampah antariksa telah lama menjadi masalah yang serius. Tak jarang puing-puing sampah itu mengenai roket yang tengah menjalani misi. Namun, sepertinya CEO SpaceX Elon Musk sekarang memiliki solusinya.

Musk mengatakan SpaceX dapat terbang di luar angkasa sembari mengumpulkan puing-puing sampah antariksa dengan pesawat Starship-nya mendatang.

Dikutip dari The Independent, Rabu 7 Juli, pernyataan itu ia sampaikan ketika ditanya oleh salah satu pengikutnya di Twitter, apakah ia memiliki ide untuk mengumpulkan sampah antariksa untuk dihancurkan? Lantas, Musk menjawab, "Ya, kita bisa menerbangkan Starship di sekitar ruang angkasa dan mengumpulkan puing-puing dengan pintu fairing yang bergerak," jelas Musk.

Pintu fairing adalah penutup besar yang akan menutupi kargo apa pun yang dibawa Starship ke luar angkasa, terbuka untuk dikeluarkan saat mencapai orbit yang diperlukan, dan kemudian menutup lagi sebelum perjalanan pesawat ruang angkasa kembali ke Bumi.

Starship adalah pusat dari banyak tujuan SpaceX, dan terus dikembangkan. Musk berharap dapat menggunakannya untuk membawa orang ke luar angkasa, Bulan dan lebih jauh lagi. Perusahaan juga telah melakukan sejumlah tes yang seringkali menjadi berita yang spektakuler.

Sayangnya, pernyataan Musk itu datang pada saat yang sama ketika SpaceX dan perusahaan antariksa lain menghadapi kritik karena aktivitas mereka juga menyebabkan munculnya puing-puing luar angkasa. Puing itu dapat menghalangi pandangan langit dan menimbulkan ancaman saat ada aktivitas di orbit.

Banyak ahli telah memperingatkan bahwa meningkatnya jumlah satelit dan material lain di atas Bumi mungkin dapat menyebabkan tabrakan yang cukup parah.

Misalnya saja, satelit internet luar angkasa Starlink-nya yang juga telah menghadapi kritik dan risiko dari meningkatnya jumlah satelit yang mereka gunakan untuk berbagi langit.

Perusahaan telah diserang oleh para astronom yang berpendapat bahwa mereka menghalangi pandangan langit, dan telah dipaksa untuk mengubah orbit untuk menghindari risiko tabrakan.

Tetapi dengan pernyataan Musk di Twitter tersebut, perusahaan juga dapat membantu memperbaiki masalah itu, menggunakan Starship-nya untuk mengambil sampah dari langit. 

Sayangnya, Musk tidak memberikan informasi lebih lanjut tentang rencana menggunakan Starship untuk membasmi sampah luar angkasa, termasuk apakah SpaceX serius akan mengerjakan solusi semacam itu.