JAKARTA - Samsung Galaxy A56 5G yang akan datang telah muncul di situs sertifikasi 3C China, memberikan gambaran mengenai kemampuan pengisian dayanya. Sebagai penerus Galaxy A55 5G, Galaxy A56 5G akan menghadirkan peningkatan signifikan. Ini termasuk dukungan pengisian daya yang lebih cepat, performa yang lebih baik, serta kemungkinan peningkatan kamera, menjadikannya tambahan menarik dalam jajaran mid-range Samsung.
Sertifikasi 3C menunjukkan bahwa Galaxy A56 5G (nomor model SM-A5660) akan mendukung pengisian daya 45W, peningkatan besar dari kecepatan pengisian 25W pendahulunya. Peningkatan ini mendekatkan Galaxy A56 dengan standar pengisian daya flagship Samsung, seperti Galaxy S24 Ultra.
Meski demikian, bagaimana peningkatan ini berpengaruh dalam performa pengisian daya nyata masih perlu dilihat, terutama mengingat perbedaan minimal yang diamati antara kecepatan pengisian 25W dan 45W di model flagship Samsung.
Pengguna yang beralih dari perangkat seri A atau M juga perlu membeli adaptor 45W yang kompatibel secara terpisah untuk memanfaatkan kecepatan pengisian daya yang ditingkatkan.
Spesifikasi Lain dari Galaxy A56 5G
Selain pengisian daya yang lebih cepat, Galaxy A56 5G dirumorkan akan menggunakan chipset Exynos 1580. Laporan awal menunjukkan bahwa prosesor ini dapat menawarkan performa yang mirip dengan Snapdragon 888, chipset flagship Qualcomm pada tahun 2021 yang digunakan di Galaxy S21 Ultra.
BACA JUGA:
Perangkat seri A yang akan datang ini juga muncul di Geekbench bulan lalu dengan skor single-core dan multi-core masing-masing 1341 dan 3836—peningkatan signifikan dibandingkan chipset Exynos 1480 milik Galaxy A55, yang mencetak sekitar 1100 dan 3400 pada tes serupa.
Untuk kamera, setup kamera belakang diperkirakan tidak berubah dari A55, dengan lensa triple 50MP+12MP+5MP. Namun, Samsung kemungkinan akan menggunakan sensor 12MP baru untuk kamera depan.
Galaxy A56 5G diperkirakan akan debut pada tahun 2025, menyusul perilisan Galaxy S25. Meskipun detail harga masih spekulatif, Galaxy A55 diluncurkan pada Maret 2024 dengan harga Rp7,5 juta untuk model dasar, yang mungkin menjadi indikator strategi harga untuk A56.