Bagikan:

JAKARTA – YouTube Music memiliki fitur radio percakapan yang dibuat berdasarkan perintah Kecerdasan Buatan (AI). Sebelumnya, fitur ini disebut sebagai Radio AI, tetapi kini sudah ada nama resmi, yaitu Ask Music.

Saat diuji pertama kali pada Juli lalu, fitur ini tidak memiliki nama yang jelas. Kartu fiturnya juga hanya menjelaskan fungsi dari radio tersebut. Namun, dalam beberapa minggu terakhir, YouTube Music menampilkan fiturnya dengan nama yang lebih jelas.

Bahkan, saat beberapa pengguna baru membuka aplikasi YouTube Music mereka, pop-up yang bertuliskan Introducing Ask Music akan muncul dan di bagian bawahnya ada keterangan yang bertuliskan, "Ubah ide apa pun menjadi radio khusus."

Sepertinya, Ask Music terintegrasi dengan Gemini untuk memproses ide yang dibuat penggunanya. Pasalnya, saat pop-up perkenalan muncul, ada logo Gemini yang terlihat. Ikon ini terlihat sangat terang dan ditempatkan di samping kata Introducing.

Setelah pop-up perkenalan Ask Music menghilang, pengguna akan melihat kartu berwarna ungu dengan ikon Buat Radio di sudut kiri. Jika kartunya diketuk, tampilan antarmuka dari ruang obrolan akan muncul dan pengguna bisa memasukkan berbagai perintah yang diinginkan.

Ada beberapa tipe radio yang disarankan, yaitu indie tahun 1980-an, synthpop yang indah, lagu-lagu paling sedih, indie pop tahun 2010-an, dan masih banyak lagi. Jika pengguna tidak tahu ingin membuat radio apa, mereka bisa mengeklik tombol saran Kejutkan Saya!

Tombol ini akan membuatkan radio apa pun yang mungkin akan disukai penggunanya. Setelah perintah dimasukkan, Ask Music akan memproses perintah, lalu menampilkan daftar putar yang bisa langsung dimainkan atau disimpan jika pengguna tertarik dengan lagu yang ditambahkan.

Sejauh ini, fitur Ask Music baru terlihat di AS, Kanada, dan Australia dalam bahasa Inggris. Fitur ini ditemukan di perangkat Android dan iOS. Belum diketahui kapan fitur ini akan diperluas ke lebih banyak negara, termasuk Indonesia.