JAKARTA - OpenAI dilaporkan akan meluncurkan AI baru yang dijuluki Strawberry sebagai bagian dari chatbot, kemungkinan besar untuk ChatGPT, pada musim gugur ini. AI ini memiliki kemampuan pemecahan masalah matematika dan pemrograman yang lebih maju dibandingkan model bahasa besar (LLM) lainnya. Ini menjadikannya potensi besar untuk peningkatan performa.
Strawberry, sebelumnya dikenal sebagai Q Star, pertama kali dikembangkan oleh mantan kepala ilmuwan OpenAI, Ilya Sutskever, dan kemudian ditingkatkan oleh peneliti Jakub Pachocki dan Szymon Sidor. Kemampuannya yang paling menonjol adalah reasoning matematis tingkat lanjut, memungkinkan AI ini untuk memecahkan masalah matematika yang belum pernah dilihat sebelumnya, suatu pencapaian yang sering menjadi tantangan bagi chatbot saat ini.
Versi Strawberry yang lebih kecil dan lebih sederhana akan menjadi bagian dari chatbot OpenAI, dengan tujuan mempertahankan performa model yang lebih besar sambil menekan biaya dan meningkatkan efisiensi. Meskipun belum jelas apakah versi ini akan memberikan dorongan performa signifikan pada ChatGPT atau GPT-4, kehadirannya diharapkan meningkatkan kemampuan AI dalam bidang yang lebih spesifik seperti matematika dan pemrograman.
BACA JUGA:
Strawberry versi besar digunakan OpenAI untuk menghasilkan data pelatihan berkualitas tinggi, yang dikenal sebagai data "sintetis". Dengan menggunakan data ini, OpenAI dapat mengurangi ketergantungan pada teks dan gambar dari internet, sekaligus meminimalisir kesalahan yang sering terjadi pada AI, seperti halusinasi. Strawberry juga memainkan peran penting dalam pelatihan penerus GPT-4, yang diberi kode nama Orion.
OpenAI telah mempresentasikan teknologi Strawberry kepada pejabat keamanan nasional AS sebagai bagian dari upaya untuk lebih transparan terhadap pembuat kebijakan yang khawatir tentang kekuatan AI. Langkah ini dilakukan setelah beberapa pemimpin keamanan meninggalkan perusahaan, meningkatkan kebutuhan untuk meyakinkan publik dan pemerintah tentang tanggung jawab OpenAI dalam pengembangan AI.
Meskipun belum ada tanggal pasti kapan Strawberry versi kecil akan diluncurkan musim gugur ini, perkembangan ini sangat dinanti-nanti oleh industri, yang bertanya-tanya apakah OpenAI dapat mempertahankan keunggulannya dalam perlombaan AI melawan para pesaingnya.