Bagikan:

JAKARTA - Microsoft mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan fitur Recall untuk penguji beta menggunakan PC Copilot+ pada bulan Oktober, dengan menghadirkan pembaruan ke dalamnya. 

“Dengan komitmen untuk memberikan pengalaman Recall (pratinjau) yang tepercaya dan aman di PC Copilot+ bagi pelanggan, kami sampaikan informasi terbaru bahwa Recall akan tersedia untuk Windows Insider mulai bulan Oktober,” tulis perusahaan dalam pembaruannya Rabu, 21 Agustus. 

Fitur Windows Recall milik Microsoft ini memiliki fungsi untuk menyimpan kronologi snapshot aktivitas di PC termasuk melihat kembali berbagai hal seperti produk, email, dokumen, atau obrolan yang ditampilkan di layar. Tapi sayangnya, banyak pengguna yang khawatir akan keamanan data pribadinya. 

Melansir Engadget, selama acara Built 2024, pakar keamanan Kevin Beaumont memastikan bahwa Recall tidak menyembunyikan informasi sensitif seperti kata sandi atau detail perbankan lainnya. 

Tapi, sebagai tanggapan terhadap kekhawatiran itu, Microsoft akhirnya meluncurkan pembaruan keamanan ke fitur Recall, di mana fitur tersebut menjadi opt-in  alih-alih diaktifkan secara default saat menyiapkan PC Copilot+. 

Selain itu, Microsoft juga mengatakan fitur tersebut akan memerlukan Windows Hello, pemindaian wajah atau sidik jari dan menerapkan dekripsi "tepat waktu" (hanya dibuka melalui Hello). 

Artinya, jika seorang peretas memperoleh akses ke komputer Anda, linimasa tangkapan layar Anda akan tetap dienkripsi kecuali Anda meminjamkan wajah atau jari Anda untuk membukanya. 

Microsoft mengatakan akan menerbitkan posting blog baru saat fitur tersebut tersedia pada bulan Oktober melalui Program Windows 11 Insider. 

“Keamanan tetap menjadi prioritas utama kami dan saat Recall tersedia untuk Windows Insider pada bulan Oktober, kami akan menerbitkan blog dengan informasi lebih rinci,” tutupnya.