Keluar dari Istana Buckingham, Pangeran Harry Jadi Bos Startup
Pangeran Harry (instagram @sussexroyal)

Bagikan:

JAKARTA - Setelah memutuskan keluar dari Kerajaan Inggris, Pangeran Harry semakin menarik perhatian publik. Kali ini Pangeran Harry dikabarkan gabung ke sebuah perusahaan startup yang fokus pada pembinaan dan kesehatan mental.

Suami dari Meghan Merkle itu mendapatkan pekerjaan di sebuah startup asal Silicon Valley bernama BetterUp. Ia menjabat sebagai Chief Impact Officer (CIO), dengan memberikan pelatihan profesional dalam pembinaan maupun pengembangan kesehatan mental melalui teknologi AI. 

"Saya sangat yakin bahwa fokus dan memprioritaskan kebugaran mental kita membuka potensi dan peluang yang tidak pernah kita sadari ada di dalam diri kita," tulis Harry, dikutip The Guardian, Rabu, 24 Maret.

Ini menjadi jabatan formal pertama sang Duke of Sussex di sebuah perusahaan swasta, sejak dia mengundurkan diri dari anggota keluarga Kerajaan Inggris. Sebagai CIO, Harry bertugas untuk meningkatkan kesehatan mental, mengerjakan strategi produk, dan memberi nasihat tentang kolaborasi amal. 

Harry sejatinya memang cukup sering bekerja sama dengan sejumlah lembaga amal untuk kesehatan mental. Dia pernah mendirikan Invictus Games, sebuah acara untuk personel militer yang terluka atau sakit untuk menjalani rehabilitasi. 

Serta meluncurkan Sentebale, sebuah badan amal yang mendukung kesehatan mental dan kesejahteraan kaum muda yang terkena HIV di Lesotho dan Botswana, Afrika. Harry berharap bisa membantu banyak orang untuk mengembangkan kekuatan batin, ketahanan, dan juga kepercayaan diri mereka. 

"Sebagai Chief Impact Officer pertama BetterUp, tujuan saya adalah untuk mengangkat dialog kritis seputar kesehatan mental, membangun komunitas yang mendukung dan penuh kasih, dan menumbuhkan lingkungan untuk percakapan yang jujur ​​dan rentan," tegas Harry.

Selain bergabung dengan BetterUp, Harry dan istrinya, Meghan Markle juga punya perusahaan sendiri bernama Archewell. Perusahaan itu terbagi dua antara Archewell Production dan Archewell Audio.

Untuk Archewell Audio, perusahaan itu juga sudah bekerja sama dengan Spotify untuk membagikan hal-hal yang berbeda dan belum pernah diketahui publik. Sedangkan untuk Archewell Production memutuskan untuk bekerja sama dengan Netflix.