Bagikan:

JAKARTA – Setelah melakukan proses pengujian pada Juni lalu, Google akhirnya meluncurkan fitur pencarian objek di Google Lens menggunakan dukungan video. Peluncuran ini dilakukan pada Senin, 5 Agustus.

Fitur baru ini akan memudahkan pengguna dalam memotret objek nyata dan menelusurinya secara cepat. Mengingat fitur ini mengandalkan video, pengguna harus berbicara agar Google Lens bisa memahami konteks yang ingin dicari.

Sebelum fitur penelusuran dengan video diluncurkan, pengguna Google Lens harus memasukkan kueri tambahan di kolom Multisearch agar hasil pencarian bisa sesuai dengan konteks. Penambahan kueri ini hanya bisa dilakukan setelah pencarian dilakukan.

Untuk mempercepat penelusuran objek, pengguna kini bisa memotret dan menambahkan konteks dengan cepat. Saat menggunakan fitur ini, pengguna akan melihat keterangan yang bertuliskan, "Bicara sekarang untuk bertanya tentang gambar ini."

Fitur ini sudah tersedia di Google Lens, aplikasi Google, dan Chrome. Untuk menggunakan fitur pencarian video Google Lens, pengguna bisa membuka halaman pencarian Lens, lalu mengeklik menu Cari dengan Kamera Anda.

Setelah itu, arahkan kamera ke objek yang ingin dipotret, lalu ketuk dan tahan shutter button hingga perintah untuk berbicara muncul. Pengguna bisa langsung menyertakan keterangan tambahan agar hasil penelusuran bisa lebih spesifik dan sesuai.

Selama pengguna berbicara, teks akan muncul di layar. Untuk saat ini, Google Lens hanya bisa memproses suara dalam bahasa Inggris. Jika pengguna hanya menyebutkan nama produk atau brand, Lens juga bisa memproses kuerinya.

Penelusuran objek dengan video sudah tersedia di seluruh perangkat Android karena pembaruan ini dirilis dari sisi server. Jika pengguna Chrome atau Google Lens belum mendapatkan pembaruan ini, pastikan aplikasi yang digunakan sudah versi terbaru.