CEO Firefly Aerospace Tinggalkan Perusahaan Saat Terjerat Kasus

JAKARTA – CEO Firefly Aerospace Bill Weber diselidiki oleh pihak internal perusahaan atas tuduhan hubungan tidak pantas pada 15 Juli lalu. Belum selesai diselidiki, pemimpin perusahaan antariksa itu mengundurkan diri.

Weber meninggalkan perusahaan pada Rabu, 17 Juli lalu dan tidak akan menjabat lagi. Selama Dewan Direksi mencari orang yang tepat untuk menggantikan posisi Weber, Peter Schumacher selaku anggota dewan akan menjadi CEO Sementara.

"Schumacher sebelumnya menjabat dalam peran ini di Firefly dan akan memimpin lebih dari 700 profesional yang bersemangat, pekerja keras, dan berbakat di perusahaan tersebut," kata pihak Firefly melalui situs resminya.

Firefly menambahkan, Schumacher akan didukung oleh Komite Transisi yang dipimpin oleh Anggota Dewan Chris Emerson selama menjalankan tugasnya. Tidak dijelaskan sampai kapan Schumacher akan memimpin perusahaan tersebut.

Beberapa waktu lalu, Payloadspace melaporkan bahwa Weber menjalin hubungan yang tidak pantas dengan dengan karyawan wanita di Firefly Aerospace. Perbuatan dilaporkan oleh VP IT Lloyd McMullen ke dewan direksi setelah ia meninggalkan perusahaan.

McMullen mengundurkan diri karena rasa percayanya terhadap pimpinan perusahaan telah hilang. Setelah Weber meninggalkan posisi CEO, belum diketahui apakah wanita yang diduga memiliki hubungan dengannya juga mengundurkan diri.

Sebenarnya, hubungan tidak pantas ini bukan satu-satunya masalah yang dibuat oleh Weber. Menurut beberapa karyawan, baik yang masih bekerja maupun yang telah mengundurkan diri, budaya perusahaan menjadi kacau sejak dipimpin Weber pada tahun 2022.

Meski Firefly berhasil meluncurkan berbagai misi, termasuk CubeSat atau satelit kubus kecil untuk NASA, perusahaan ini mengalami beberapa masalah dalam kepimpinan sehingga beberapa eksekutif telah meninggalkan perusahaan dalam enam bulan terakhir.

Tak hanya pejabat di bidang teknik seperti McMullen, eksekutif lainnya yang mengundurkan diri berasal dari departemen pengujian, manufaktur, avionik, dan akuntansi. Tidak ada informasi yang lebih detail mengenai siapa saja yang mengundurkan diri.