JAKARTA - Gubernur California, Gavin Newsom telah resmi mengeluarkan pernyataan yang mendukung upaya untuk membatasi penggunaan ponsel pintar (smartphone) di sekolah-sekolah California.
Pernyataan Newsom ini muncul setelah sebelumnya laporan dari The New York Times menyebutkan di mana Ahli Bedah Umum AS, Vivek Murthy, mengatakan bahwa media sosial harus dilengkapi dengan label peringatan mengenai potensi dampak kesehatannya.
As @Surgeon_General affirmed, social media is harming the mental health of our youth.
We look forward to working with the Legislature to restrict smartphone use at school.
When kids are in school, they should be focused on their studies—not screens. https://t.co/QNy2iJzkqv
— California Governor (@CAgovernor) June 18, 2024
Dalam tulisannya, melansir Engadget, Vivek Murthy menjelaskan bahwa nantinya label tersebut yang memerlukan tindakan kongres, akan selalu mengingatkan orang tua dan remaja bahwa media sosial belum terbukti aman.
“Seperti yang ditegaskan oleh Surgeon General, media sosial membahayakan kesehatan mental generasi muda kita,” kata Newsom dalam keterangannya yang dikutip dari situs resmi pemerintahan California pada Kamis, 20 Juni.
Berdasarkan undang-undang yang saya tandatangani pada tahun 2019, Newsom juga berharap dapat bekerja sama dengan Badan Legislatif untuk membatasi penggunaan ponsel pintar selama hari sekolah.
“Ketika anak-anak dan remaja berada di sekolah, mereka harus fokus pada pelajaran mereka – bukan layarnya,” pungkas Newsom.
BACA JUGA:
Jika California mengesahkan undang-undang yang melarang penggunaan ponsel pintar selama jam sekolah, negara bagian tersebut akan bergabung dengan Florida dan Indiana dalam daftar negara bagian yang menerapkan undang-undang serupa.
Sekolah-sekolah di Florida diwajibkan untuk mencegah siswanya menggunakan ponsel selama jam pelajaran, dan beberapa distrik bahkan mengharuskan mereka untuk melarang penggunaan telepon sampai tiba waktunya siswa pulang.
Foto: Ilustrasi smartphone (foto: Unsplash)