OpenAI, The Atlantic, dan Vox Media Jalin Kemitraan untuk Melatih Model AI

JAKARTA- OpenAI yang dipimpin oleh CEO Sam Altman mengumumkan pada  Rabu 29 Mei, bahwa mereka telah menandatangani kemitraan konten dan produk dengan The Atlantic dan Vox Media. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan dan melatih produk-produk kecerdasan buatan (AI) milik OpenAI.

Kesepakatan dengan The Atlantic dan Vox Media menyusul beberapa perusahaan media lain yang telah menandatangani kesepakatan serupa, memberikan akses kepada OpenAI terhadap konten berita dan arsip mereka untuk melatih model bahasa besar milik OpenAI. Kemitraan semacam ini tidak hanya penting untuk pelatihan model AI, tetapi juga bisa menguntungkan bagi penerbit berita yang biasanya tidak mendapatkan bagian dari keuntungan yang diperoleh raksasa internet dalam mendistribusikan konten mereka.

Minggu lalu, OpenAI menandatangani kesepakatan dengan konglomerat media dan pemilik Wall Street Journal, News Corp.

Vox Media, yang di antaranya memiliki media seperti  The Verge dan Vulture,   mengatakan bahwa OpenAI akan membantu perusahaan mengembangkan produk untuk konsumen dan mitra iklan mereka. OpenAI akan mendapatkan akses ke arsip Vox Media untuk membantu perusahaan yang didukung oleh Microsoft ini meningkatkan teknologi dan output chatbot viral mereka, ChatGPT.

Secara terpisah, The Atlantic juga mengumumkan kesepakatan serupa, memberikan akses kepada OpenAI terhadap konten penerbit tersebut. The Atlantic mengatakan bahwa mereka sedang membuat "situs mikro eksperimental, yang disebut Atlantic Labs," yang juga akan menguji teknologi OpenAI, membantu perusahaan media ini mengeksplorasi bagaimana AI dapat mendorong pengembangan produk dan fitur baru.

"Ada banyak ketakutan di industri media tentang bermitra dengan platform teknologi. Tapi saya yakin kesepakatan ini bisa bermanfaat, jika kita belajar aturan yang benar, menyusunnya dengan cara yang benar, dan membuat cadangan yang tepat," kata CEO The Atlantic, Nicholas Thompson, dalam sebuah posting di LinkedIn.