Bagikan:

JAKARTA - Pembuat chip memori terkemuka China, YMTC, mengatakan pada Sabtu 3 Februari bahwa teknologinya tidak digunakan untuk keperluan militer setelah ditambahkan ke dalam daftar entitas oleh Pentagon yang membantu militer China.

Minggu lalu, Amerika Serikat menambahkan lebih dari selusin perusahaan China ke dalam daftar tersebut, yang dibuat oleh Departemen Pertahanan untuk menyoroti perusahaan-perusahaan yang diduga bekerja dengan militer Beijing.

Dalam pernyataan kepada Reuters, YMTC mengatakan, "Kami tidak menyediakan, atau diarahkan oleh entitas manapun, untuk menyediakan teknologi kami untuk keperluan militer."

"YMTC tidak dimiliki atau dikendalikan oleh militer China dan (kami) menolak setiap tuduhan bahwa kami merupakan ancaman terhadap keamanan nasional Amerika Serikat," demikian pernyataan mereka.