Bagikan:

JAKARTA – Mitsubishi Heavy Industries (MHI), perusahaan teknologi asal Jepang, mengumumkan mereka berhasil meluncurkan satelit pengintai optik ke orbit pada Kamis, 12 Januari.

Satelit ini diberi nama Information Gathering Satellite (IGS) Optical 8. Melalui rilis perusahaan, MHI mengatakan bahwa satelit mereka diluncurkan dari Tanegashima Space Center menggunakan roket H-IIA dan booster SRB-A3.

Sekitar setengah jam setelah peluncuran, satelit berhasil dipisahkan dari kendaraan peluncurnya. Pihak MHI menyatakan bahwa penerbangan IGS-Optical 8 berjalan dengan lancar. Saat ini, satelit tersebut sedang berjalan ke arah Orbit Sinkron Matahari (SSO).

“(Kami) berhasil memisahkan satelit pengumpul informasi Optik 8. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat atas kerja samanya dalam peluncuran Roket H-IIA,” kata MHI tak lama setelah peluncuran.

 IGS-Optical 8 diperkirakan akan memasuki SSO saat berada di ketinggian 500 kilometer. Setelah tiba di wilayah yang sudah ditentukan, satelit ini akan melacak berbagai aktivitas militer Korea Utara dan memantau kemungkinan adanya bencana alam.

Satelit IGS pertama kali diluncurkan pada Maret 2001. Namun, pada peluncuran kedua di tahun yang sama, satelit ini gagal mencapai SSO. MHI sempat berhenti meluncurkan IGS selama tiga tahun, lalu mulai meluncurkan kembali pada tahun 2026.

Sejak saat itu, satelit IGS terus diluncurkan secara bertahap setiap setahun atau dua tahun sekali. Hingga saat ini, MHI sudah meluncurkan 20 satelit dalam 16 peluncuran. Dari 18 satelit yang berhasil diarahkan ke SSO, 10 di antaranya telah pensiun.