Bagikan:

JAKARTA - Menurut laporan Bloomberg News pada Rabu 20 Desember yang mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut, Apple telah meningkatkan produksi headset mixed-reality Vision Pro, dan akan meluncurkannya pada Februari 2024.

Produksi headset baru ini berjalan penuh di fasilitas di China dan telah berlangsung selama beberapa minggu lalu. Tujuannya adalah agar unit yang akan dikirimkan ke pelanggan siap pada akhir Januari, dengan peluncuran ritel direncanakan pada bulan berikutnya, tambah laporan tersebut.

Vision Pro, dengan harga 3.499 dolar AS (Rp54,6 juta), diluncurkan pada bulan Juni dan diharapkan tersedia di pasar pada awal 2024 di Amerika Serikat.

Perusahaan ini mengirimkan email kepada pengembang perangkat lunak pada Rabu, mendorong mereka untuk "siap" untuk Vision Pro dengan menguji aplikasi mereka dengan alat terbaru dan mengirimkan perangkat lunak mereka ke Apple untuk umpan balik.

Laporan media pada bulan Juli menyebutkan bahwa pembuat iPhone ini terpaksa melakukan pemotongan besar-besaran pada perkiraan produksi untuk headset tersebut karena kompleksitas desain.