Bagikan:

JAKARTA – Setelah mengundurkan diri dari CEO Binance pada 22 November kemarin, Changpeng Zhao (CZ) kali ini melontarkan komentar terbarunya mengenai aset kripto milik Binance, BNB. Menurut CZ, BNB tidak membutuhkan CEO untuk berkembang.

Komentar ini disampaikan CZ tidak lama setelah pengunduran dirinya dari jabatan CEO Binance atas dakwaan dari Departemen Kehakiman AS (DOJ). Setelah Binance mengalami peralihan kepemimpinan, koin BNB mengalami ketidakpastian. BNB anjlok lebih dari 11% pasca tuntutan hukum DOJ terhadap Binance.

Terlepas dari gejolak yang terjadi di tubuh Binance, kepercayaan Changpeng Zhao terhadap BNB tampaknya masih kuat. Hal itu tercermin di platform agregator kripto seperti CoinMarketCap dan Coingecko. Koin BNB masih berada di posisi 4 berdasarkan kapitalisasi pasarnya.

Nasib BNB

Dalam beberapa waktu terakhir, sentralisasi yang dirasakan dalam ekosistem Binance Coin (BNB) semakin menjadi sorotan, terutama setelah kepergian CEO Binance, Changpeng Zhao (CZ). Pernyataannya yang menyebutkan bahwa BNB dapat beroperasi tanpa kehadiran seorang CEO sekali lagi telah menimbulkan pertanyaan tentang tingkat ketergantungan pada satu individu dalam platform mata uang kripto ini.

Kritikus menegaskan bahwa pengaruh yang signifikan dari satu individu, seperti yang terlihat dalam kasus Binance, menentang prinsip dasar desentralisasi yang menjadi landasan teknologi blockchain yang mendukung aset digital. Desentralisasi adalah salah satu nilai inti gerakan aset kripto, dan kehadiran satu pemimpin yang memiliki pengaruh besar dianggap sebagai langkah mundur dari filosofi tersebut.

Desentralisasi dianggap sebagai elemen kunci yang memberikan keamanan, ketidakberpusatan, dan keadilan dalam ekosistem mata uang kripto. Dengan CZ meninggalkan posisinya, komunitas kripto kini berhadapan dengan pertanyaan serius tentang masa depan BNB.