JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika terus menjalin kolaborasi untuk meningkatkan literasi digital masyarakat, termasuk dengan jajaran Dharma Pertiwi Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Menurut Menkominfo Budi Arie Setiadi, kolaborasi dalam kegiatan literasi digital menjadi kunci untuk mengoptimalkan pemanfaatan internet secara positif, khususnya dalam kegiatan ekonomi digital dan pencegahan konten negatif.
Karena alasan tersebut, Kominfo menginisiasi Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang hadir sejak 2017 untuk memperkuat kecakapan digital dasar dan literasi digital masyarakat.
"Dari total 215,63 juta pengguna internet di Indonesia, kegiatan GNLD hingga 16 Oktober 2023 telah melakukan literasi kepada 23.752.721 peserta," kata Budi dalam Launching Literasi Digital Keluarga Besar TNI pada Kamis 19 Oktober.
BACA JUGA:
Karena alasan tersebutlah, Budi mengatakan kolaborasi dengan berbagai pihak sangat penting dalam mendukung upaya literasi digital nasional.
Menteri Budi Arie menyatakan kolaborasi bersama TNI tidak hanya sekadar meningkatkan pemahaman keluarga besar TNI pada isu digital, namun juga membuka peluang keluarga TNI untuk menjadi pegiat literasi digital nasional.
Bahkan Menkominfo berharap makin banyak konten-konten bermuatan positif yang mengandung unsur toleransi, nasionalisme, dan edukasi yang diproduksi untuk mewujudkan Indonesia yang makin cakap digital.