Bagikan:

JAKARTA - Bitstamp, pertukaran kripto berbasis di Luksemburg, telah mengumumkan rencananya untuk menghentikan layanan di pasar Kanada mulai Januari 2024. Pengumuman ini menyusul keputusan sebelumnya oleh pertukaran besar lainnya, seperti Binance, OKX, dan Bybit, untuk meninggalkan Kanada.

CEO Bitstamp AS dan Kepala Komersial Global, Bobby Zagotta, mengumumkan bahwa batas waktu penarikan dana pelanggan di Kanada adalah 8 Januari. Setelah tanggal tersebut, Bitstamp akan menonaktifkan akun pengguna Kanada.

"Ini bukanlah keputusan yang kami ambil dengan mudah, dan kami berterima kasih kepada para pelanggan kami di Kanada atas kesetiaan mereka selama ini. Kami berharap untuk dapat melayani Kanada lagi di beberapa titik di masa depan," ujar Zagotta.

Sebelumnya, Bitstamp juga menghentikan layanan staking Ethereum (ETH) untuk pelanggan Amerika Serikat karena permasalahan regulasi. Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) memiliki pandangan ketat tentang staking, yang dianggap sebagai bentuk kontrak investasi.

Panduan regulasi baru yang dikeluarkan oleh pihak berwenang Kanada telah menyulitkan operasi bursa kripto di negara tersebut. Untuk beroperasi di Kanada, pertukaran kripto harus memperoleh persetujuan dari Administrator Sekuritas Kanada (CSA).

Dalam pengumuman terpisah, Binance, Paxos, Blockchain.com, Deribit, dan lainnya juga mengumumkan keluarnya mereka dari Kanada setelah peraturan baru diumumkan. Peraturan tersebut menuntut persetujuan dari pihak berwenang untuk memperdagangkan stablecoin dan aset kripto lainnya yang diacu nilai.

Alasan di balik keputusan Bitstamp untuk meninggalkan pasar Kanada tidak diungkapkan secara rinci. Meskipun demikian, keputusan ini mencerminkan perubahan yang signifikan dalam peraturan dan persyaratan yang memengaruhi industri pertukaran kripto di Kanada.