JAKARTA - Perusahaan kripto stablecoin asal Amerika Serikat, Circle, dan platform pembayaran daring terbesar di Amerika Latin, Mercado Pago, menjalin kemitraan strategis pada 29 Agustus kemarin. Kesepakatan ini berlangsung ketika Chili menghadapi tantangan ekonomi dan inflasi tinggi. Kondisi serupa juga dialami negara-negara lain di Amerika Latin.
Matías Spagui, direktur senior Mercado Pago, menjelaskan, "Dalam situasi ekonomi yang bergejolak, dolar AS menjadi titik pijak stabilitas keuangan." Tujuan utama dari kolaborasi ini adalah untuk "menghadirkan akses diversifikasi ke mata uang kripto," memberikan sarana finansial kepada masyarakat untuk mengelola kekayaan mereka.
Sementara itu, Circle, yang merupakan penerbit kripto stablecoin USDC, menyatakan bahwa integrasi dengan Mercado Pago bertujuan untuk menghadirkan "dolar digital yang dapat diandalkan, aman, dan transparan" kepada pengguna. Ini memungkinkan "transaksi hampir instan serta memperluas potensi layanan keuangan" yang ditawarkan kepada pasar Chili.
Rachel Mayer, wakil presiden produk di Circle, menambahkan, "Amerika Latin tengah menjadi pusat penting dalam perkembangan keuangan digital, dan kerja sama dengan Mercado Pago adalah langkah penting dalam mempermudah akses solusi keuangan digital."
BACA JUGA:
Kemitraan ini sejalan dengan tren adopsi produk keuangan digital yang semakin meluas di Amerika Latin. Sebelumnya, Ark Invest menyoroti pertumbuhan penggunaan mata uang kripto di Argentina, negara lain di Amerika Selatan yang menghadapi inflasi tinggi. Pertumbuhan ekosistem keuangan digital ini bahkan telah mempengaruhi dunia politik, dengan calon pemimpin yang mendukung mata uang kripto kian mendapat sorotan publik.
Bersamaan dengan itu, Circle dan Mercado Pago merespons permintaan yang semakin meningkat akan instrumen keuangan digital yang dapat berfungsi sebagai penyimpan nilai yang stabil. Kolaborasi ini juga menggarisbawahi strategi Circle dalam memperluas penggunaan USDC secara global.
Tidak hanya itu, platform perdagangan kripto terkemuka, Coinbase, juga dikabarkan berencana memperluas penggunaan stablecoin ke wilayah lain seraya memperkuat dukungan terhadap stablecoin dengan investasi dalam bentuk saham ekuitas di Circle.