X Luncurkan Layanan Pencarian Kerja, LinkedIn Harus Waspada!

JAKARTA - Platform rebranding Twitter, X benar-benar ingin merebut pasar LinkedIn dengan mengumumkan layanan pencarian kerja baru di platformnya.

Dalam sebuah postingan di akun baru @Hiring, perusahaan menyatakan mereka secara resmi meluncurkan fitur X Hiring dalam versi beta.

Bagi perusahaan yang sedang mencari karyawan baru dan terverifikasi di X, dapat mengajukan permohonan untuk menjadi bagian dari beta mulai hari ini.

Media sosial milik Elon Musk itu sedang melakukan uji coba dengan perusahaan terbatas, jadi kemungkinan pengguna akan melihat akun X lain mengiklankan lowongan kerja.

Unlock early access to the X Hiring Beta — exclusively for Verified Organizations.
Feature your most critical roles and organically reach millions of relevant candidates.
Apply for the Beta today 🚀: https://t.co/viOQ9BUM3Y pic.twitter.com/AYzdBIDjds
— Hiring (@XHiring) August 25, 2023

Dengan layanan baru ini, perusahaan mana pun dapat mengimpor data menggunakan Sistem Pelacakan Pelamar (ATS) yang didukung atau melalui XML, seperti dikutip dari BGR, Sabtu, 26 Agustus.

Sayangnya, fitur-fitur yang ditawarkan oleh X saat ini tidak selengkap LinkedIn tetapi memberikan perusahaan pilihan untuk beriklan di luar platform milik Microsoft itu, serta membuka akses ke target audiens yang benar-benar baru.

Hiring saat ini terbatas pada langganan premium dan perusahaan yang membayar X Premium, sudah memenuhi syarat untuk akses ke Beta layanan.