JAKARTA - Di era digital saat ini, penting bagi semua orang untuk tetap aman dan tidak terjebak terhadap ancaman online di internet. Khususnya anak-anak, yang sangat rentan terhadap ancaman online tersebut.
“Orang tua Indonesia, seperti layaknya di belahan dunia lainnya, sekarang membesarkan anak-anak yang sangat terhubung dan perhatian terbesar mereka saat ini termasuk upaya untuk menghindari sang anak menjadi sasaran penjahat siber,” kata Yeo Siang Tiong, General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky dalam pernyataannya.
Menurut Yeo, anak-anak sangat berisiko dibujuk oleh orang asing, diintimidasi secara online, dan bahkan informasi pribadi mereka dicuri di sekolah. Karena itu, Kaspersky memberikan tips untuk orang tua dalam menjaga anaknya di ruang digital.
Berkomunikasi secara rutin dengan anak-anak. Psikolog terkenal Emma Kenny merekomendasikan untuk menghabiskan sepuluh menit setiap hari sebelum tidur untuk mendiskusikan hari anak Anda termasuk aktivitas online mereka.
Minta anak-anak untuk berbagi dengan Anda tentang hal positif dan negatif yang mereka temui secara online. Hal ini bahkan berkontribusi pada pendekatan cyber smart atau kecerdasan siber.
Mengedukasi diri sendiri dan anak-anak. Luangkan waktu untuk membaca tentang tren, gim, dan saluran yang muncul untuk memahami bagaimana pengaruhnya terhadap aktivitas online anak. Kemudian, diskusikan teknologi dan potensi bahayanya dengan mereka. Bahkan jika itu berarti Anda harus bermain dan meminta mereka membantu membuat akun media sosial.
BACA JUGA:
Bangun suasana keterbukaan dan kenyamanan. Situasi yang ideal adalah Anda sadar jika ada sesuatu yang membuat mereka merasa tidak nyaman, terancam, atau tidak bahagia. Dorong anak Anda untuk terbuka dan berbicara dengan orang dewasa terpercaya (sebaiknya orang tua) jika mereka pernah menerima pesan yang mengancam atau tidak pantas.
Tetapkan batasan. Tetapkan aturan dasar yang jelas dan sesuai usia tentang apa yang dapat diterima dan apa yang tidak boleh mereka lakukan secara online. Jelaskan mengapa peraturan ini diberlakukan dan jelaskan mengenai konsekuensi pergi ke tempat yang tidak seharusnya atau menggunakan teknologi seperlunya.
Gunakan sumber daya yang tersedia. Langkah cerdas untuk mengawasi anak adalah dengan menggunakan perangkat lunak kontrol orang tua yang andal untuk menetapkan kerangka kerja tentang apa yang dapat diterima, berapa lama (dan kapan) mereka dapat menghabiskan waktu online, konten apa yang harus diblokir, atau jenis aktivitas apa yang harus diblokir (ruang obrolan, forum , dan seterusnya).
Meminta bantuan. Tidak semua orang memiliki gaya pengasuhan yang sama dan itu tidak masalah. Pilih yang tepat untuk Anda dan keluarga. Jika situasi tampak di luar kendali, ingatlah bahwa penegak hukum setempat dapat membantu untuk melindungi Anda.