JAKARTA - Aplikasi obrolan Discord dilaporkan telah memberhentikan 4 persen atau sekitar 40 karyawannya. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ini diklaim berdampak pada tim pemasaran, desain dan hiburan.
PHK ini diklaim merupakan upaya restrukturisasi, di mana perusahaan akan lebih berfokus pada pertumbuhan jangka panjang.
“Discord dapat mengonfirmasi bahwa sekitar 4% dari tim kami telah diberhentikan sebagai bagian dari reorganisasi beberapa unit bisnis, dan kami memastikan bahwa mereka yang terkena dampak akan didukung," ujar juru bicara Discrod kepada Business Insider, dikutip dari TechCrunch, Jumat, 4 Agustus.
"Kami fokus pada pertumbuhan bisnis jangka panjang dan mewujudkan misi kami," imbuhnya.
Pada Maret lalu, Discord mengumumkan telah menggandeng OpenAI untuk mengintegrasikan Kecerdasan Buatan (AI) ke dalam platformnya, diklaim akan seperti ChatGPT.
BACA JUGA:
Rencana tersebut juga akan membawa fitur-fitur machine learning baru ke dalam platform Discord. Saat ini, aplikasi itu tengah melakukan uji coba publik untuk meningkatkan bot milik mereka, Clyde.
Clyde mirip seperti ChatGPT, pengguna dapat dengan mudah temukan hal-hal baru, seperti pengetahuan, kiat, dan lelucon, mainkan iame interaktif trivia, rekomendasi film hingga restoran lokal.
Bahkan, pengguna Discrod bisa mengekspresikan diri dengan GIF, meme, dan emoji. Untuk mengobrol bersama Clyde, pengguna tinggal memanggilnya saja.