Google Tambahkan Fitur Baru Gambar dan Video ke Pencarian Berbasis AI Generatif

JAKARTA - Google menambahkan fitur baru gambar dan video ke dalam Search Generative Experience (SGE) yang diberdayakan oleh Kecerdadan Buatan (AI) milik perusahaan.

SGE merupakan program atau eksperimen awal dari unit bisnis Google, Search Labs. Dirancang untuk membantu pengguna menyelesaikan beberapa pekerjaan dari Penelusuran, sehingga mereka dapat memahami suatu topik lebih cepat.

Kali ini, Google membawa gambar ke SGE yang lebih bertenaga AI, dimana pengguna dapat menelusuri sesuatu seperti burung pemangsa terkecil, kemudian Penelusuran akan cepat merujuk seperti apa burung itu dan mendapatkan informasi yang relevan dari web.

Sementara untuk fitur video baru diluncurkan minggu depan, yang berguna untuk melihat sesuatu bergerak, seperti demonstrasi pose yoga atau cara menghilangkan noda dari marmer, seperti dikutip dari laman Google, Kamis, 3 Agustus.

Perusahaan juga memberikan peningkatan besar pada SGE meliputi respons yang lebih cepat dari waktu ke waktu, "Baru-baru ini kami melakukan peningkatan besar yang mengurangi separuh waktu yang diperlukan untuk membuat ikhtisar AI," ujar Google.

SGE dibuat menjadi titik awal untuk menjelajahi informasi bermanfaat di web, dengan tautan ke hasil pencarian disertakan di samping setiap ikhtisar AI.

Untuk membantu pengguna lebih memahami seberapa baru informasi dari halaman web ini, Google menambahkan tanggal publikasi ke link.

"Dan kami terus bereksperimen dengan cara baru yang lebih mudah bagi orang-orang untuk menemukan halaman web yang mendukung informasi dalam ikhtisar AI," ungkap Google.

Namun, karena iklan merupakan bisnis utama Google, ia akan terus muncul di tempat iklan khusus pada seluruh halaman Penelusuran.

Pengguna dapat menemukan dan menguji eksperimen baru tersebut mulai hari ini di Search Labs para aplikasi Google Android dan iOS, atau di desktop Chrome.