Bagikan:

JAKARTA - Sebuah aplikasi video Twitter untuk TV pintar sedang direncanakan oleh perusahaan media sosial tersebut, demikian diungkapkan pemiliknya Elon Musk melalui cuitan di Twitter pada Sabtu, 17 jUNI. Langkah ini sejalan dengan rencana baru perusahaan untuk fokus pada pengembangan konten video di platform tersebut.

Merangkai balasan terhadap cuitan yang menyiratkan perlunya adanya aplikasi video Twitter, Musk menjawab, "Sedang dalam pengembangan".

CEO baru Twitter, Linda Yaccarino, dan Musk telah memaparkan rencana Twitter dalam sebuah presentasi kepada para investor pada Kamis, 15 Juni, yang bertujuan untuk fokus pada video, mitra kreator, dan kemitraan komersial guna menghidupkan kembali bisnis perusahaan media sosial ini di luar iklan digital. Presentasi kepada para investor tersebut telah ditinjau oleh Reuters.

Salah satu slide presentasi tersebut menunjukkan bahwa video vertikal menyumbang lebih dari 10% waktu yang dihabiskan pengguna di Twitter.

Pada awal bulan ini, mantan pembawa acara Fox News, Tucker Carlson, meluncurkan acara baru di platform tersebut yang berjudul "Tucker on Twitter." Twitter berharap dapat menjual iklan dan sponsorship bersama dengan video-video dari Carlson dan kreator konten lainnya, seperti yang diungkapkan oleh sumber yang familiar dengan masalah tersebut kepada Reuters.