Bagikan:

JAKARTA - Sam Altman, CEO dari OpenAI, pengembang ChatGPT, bertemu dengan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol pada tanggal 9 Juni dan mendorong Korea Selatan untuk memainkan peran utama dalam memproduksi chip yang diperlukan untuk teknologi kecerdasan buatan (AI). Altman juga menunjukkan minatnya untuk berinvestasi dalam startup Korea dan berkolaborasi dengan perusahaan pembuat chip besar seperti Samsung Electronics.

Menurut media berita lokal, CEO tersebut mengusulkan Korea Selatan untuk fokus pada chip, karena baik semikonduktor sistem maupun chip memori diperlukan untuk AI, dan mengurangi regulasi perusahaan untuk memajukan proyek AI serta bekerja menuju penetapan standar internasional.

Altman, yang baru-baru ini melakukan perjalanan ke Eropa untuk berinteraksi dengan pembuat kebijakan dan pemimpin untuk membahas potensi dan tantangan AI, sekarang meluaskan perjalanan tersebut untuk mencakup Israel, Yordania, Qatar, Uni Emirat Arab, India, dan Korea Selatan.

Pada sebuah konferensi di Seoul, Altman menyatakan niatnya untuk memperluas investasi dalam startup Korea, dengan mengatakan, "Kami sedang aktif mengeksplorasi cara untuk meningkatkan investasi kami dalam startup Korea."

Ketika ditanya tentang kemungkinan kerja sama dengan produsen chip Korea seperti Samsung Electronics dan SK Hynix, Altman mengkonfirmasi bahwa sedang ada pembicaraan yang sedang berlangsung dan menyatakan keinginannya untuk lebih terlibat dalam dialog tersebut. Menurut Nikkei Asia, Samsung Electronics Korea memegang pangsa pasar lebih dari 40% dalam sektor chip memori akses acak dinamis.

Altman menjelaskan bahwa AI bergantung pada transfer volume data yang besar, yang mengakibatkan peningkatan permintaan akan chip memori. Dia juga menyebutkan bahwa saat ini OpenAI menggunakan chip dari Taiwan, tetapi menambahkan bahwa akan ada kebutuhan akan pasokan chip dari Korea di masa depan.

Kemajuan yang cepat dan adopsi luas AI generatif - setelah diluncurkannya ChatGPT oleh OpenAI dengan dukungan dari Microsoft - mendorong para pembuat kebijakan di seluruh dunia untuk membuat regulasi yang mengatasi implikasi keselamatan terkait dengan teknologi ini.

Uni Eropa sedang mengerjakan Rancangan Undang-Undang Kecerdasan Buatan yang diharapkan akan diundangkan tahun ini, sementara para pembuat kebijakan di Amerika Serikat telah mengusulkan dua rancangan undang-undang lintas partai yang menargetkan isu transparansi dan inovasi dalam AI.

Altman menyatakan kekagumannya terhadap cara orang Korea merespons dan bereksperimen dengan ChatGPT setelah diluncurkan, dengan mengatakan bahwa Korea merupakan salah satu pengguna awal dari layanan tersebut dan menunjukkan kreativitas yang luar biasa dalam penggunaannya.

CEO tersebut juga membagikan bahwa OpenAI sedang aktif terlibat dalam proses pembukaan kantor di Jepang. Selain itu, perusahaan tersebut akan mempertimbangkan membuka kantor lebih banyak di seluruh dunia sebagai bagian dari rencana masa depan.