Anggota Kongres AS Sebut Tindakan SEC Terhadap Industri Kripto Lampaui Batas
Regulator AS, Komisi Sekuritas dan Bursa tuai kritikan dari komunitas kripto. (Foto; Dok. Investopedia)

Bagikan:

JAKARTA - Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) dan ketuanya, Gary Gensler, menuai kritikan dari komunitas kripto karena penegakan hukum yang dilakukan SEC terhadap industri kripto. Baru-baru ini, badan pengawas tersebut mengambil tindakan terhadap dua bursa mata uang kripto terkemuka.

Bursa kripto terdaftar di Nasdaq, Coinbase, menghadapi gugatan dari SEC pada hari Selasa, sedangkan Binance dan CEO-nya, Changpeng Zhao (CZ), dihadapkan pada 13 tuduhan oleh regulator sekuritas sehari sebelumnya. SEC menyebut 12 token kripto sebagai sekuritas dalam gugatan terhadap Binance dan beberapa token lainnya dalam gugatan terhadap Coinbase.

Perwakilan AS Ritchie Torres, anggota Komite Jasa Keuangan DPR yang mengawasi SEC, mengkritik tindakan penegakan hukum terbaru terhadap Coinbase dan menyebutnya sebagai contoh regulasi yang berlebihan oleh penegak hukum.

Torres menambahkan bahwa tindakan tersebut menunjukkan kurangnya penghormatan terhadap Kongres yang sedang mengembangkan kerangka kerja terkait masalah ini. Beberapa anggota parlemen lainnya juga mengkritik pendekatan SEC dan Gensler dalam penegakan hukum terhadap industri kripto.

Anggota Kongres French Hill, yang mengetuai subkomite DPR tentang aset digital, menyatakan bahwa tindakan keras SEC belakangan ini hanyalah upaya untuk mengalihkan perhatian dari kegagalannya dalam mencegah kegagalan bursa kripto FTX. Hill dan beberapa anggota parlemen lainnya telah merilis draf diskusi legislasi untuk memberikan kerangka kerja hukum yang jelas dan sesuai undang-undang terkait regulasi aset digital.

Hill menekankan perlunya kejelasan regulasi dan kerangka kerja yang tepat untuk industri kripto. Menurutnya, jika kerangka kerja tersebut sudah ada, tindakan penegakan hukum yang dilakukan oleh SEC tidak akan diperlukan. RUU yang diajukan oleh Hill dan rekan-rekannya bertujuan untuk memberikan perlindungan konsumen yang memadai dan mendorong inovasi di sektor ini.