JAKARTA - Dalam momen Ramadan dan Idul Fitri 1444 H, Tokocrypto, salah satu platform populer untuk perdagangan aset kripto di Indonesia mencatatkan peningkatan signifikan aktivitas trading pengguna dan perubahan perilaku yang berbeda dengan hari biasa.
Sebagai good crypto exchange, Tokocrypto menghadirkan beberapa upaya untuk memaksimalkan pengalaman trading bagi seluruh pelanggan melalui program seperti #KejarTHR dan #BerbagiRezeki sepanjang momen Ramadan dan Idul Fitri. Berkat upaya tersebut, Tokocrypto mencatat pertumbuhan sekitar 15 persen dibanding hari biasa.
Berdasarkan laporan Tokocrypto, terdapat perilaku trading yang menarik selama bulan Ramadan. Di mana frekuensi trading pada waktu sahur (antara pukul 03.00 WIB hingga 05.00 WIB) mengalami peningkatan sebesar 70 persen dibandingkan dengan sebelum Ramadhan.
BACA JUGA:
"Perubahan perilaku trading selama bulan Ramadan ini menunjukkan adaptasi dan fleksibilitas pengguna dalam mengatur waktu trading mereka. Peningkatan aktivitas trading di waktu sahur mencerminkan bagaimana pengguna memanfaatkan waktu luang di pagi hari untuk berinvestasi," ungkap Rieka Handayani, VP Corporate Communications Tokocrypto dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta.
Selain itu, pada periode 6-10 April, yang bertepatan dengan pemberian Tunjangan Hari Raya (THR), belum terjadi peningkatan trading yang signifikan. Namun, periode 10-13 April menunjukkan peningkatan sebesar 10 persen pada sisi deposit dibandingkan dengan dua minggu sebelumnya.