CleanSpark Beli Mesin Penambangan Bitcoin Senilai Rp2,1 Triliun
Perusahaan mining Bitcoin CleanSpark beli ribuan mesin penambangan. (Foto; Dok. BTC Times)

Bagikan:

JAKARTA - CleanSpark, perusahaan penambang cryptocurrency berbasis di AS, baru-baru ini mengumumkan pembelian 45.000 unit mesin penambang Bitcoin Antminer S19 XP senilai 144,9 juta dolar AS (Rp2,1 triliun). CleanSpark, yang saat ini memiliki kekuatan komputasi sebesar 6,7 EH/s, berencana untuk menggunakan peralatan baru ini untuk meningkatkan kapasitas penambangan menjadi 13 EH/s.

Antminer S19 XP, yang dijuluki sebagai "mesin penambang Bitcoin paling efisien" di pasar saat ini oleh CEO CleanSpark, Zach Bradford, diharapkan akan menjadi komponen kunci dalam operasional perusahaan. Mesin-mesin baru ini dijadwalkan akan tiba dalam dua tahap, dengan 25.000 unit akan didistribusikan pada bulan Agustus dan 20.000 unit sisanya akan tiba pada bulan September. Semua peralatan akan ditempatkan di fasilitas penambangan CleanSpark di Sandersville, Georgia.

Pembelian besar-besaran ini sejalan dengan strategi CleanSpark menjelang "halving" Bitcoin yang diperkirakan terjadi pada musim semi tahun 2024. Halving adalah peristiwa di mana jumlah hadiah blok baru yang dibuat dalam penambangan Bitcoin dikurangi menjadi setengahnya, dari 6,25 BTC saat ini menjadi 3,125 BTC. Banyak ahli percaya bahwa proses ini akan memicu kenaikan harga cryptocurrency utama tersebut, seperti halnya pada kesempatan sebelumnya.

Bradford mengatakan, "Seiring dengan semakin dekatnya halving Bitcoin, fokus kami pada efisiensi operasional, keahlian teknis, dan strategi manajemen kas akan memainkan peran penting dalam mengokohkan posisi CleanSpark di antara perusahaan penambangan Bitcoin teratas di Amerika."

CleanSpark juga telah mengakuisisi sebuah lahan di Washington, Georgia senilai 16,2 juta dolar AS (Rp239 miliar) pada musim panas tahun 2022. Fasilitas ini sedang diperluas untuk dapat menampung hingga 16.000 mesin penambang. Bradford yakin bahwa ekspansi ini akan menambah kapasitas listrik CleanSpark sebesar 50 MW, menggandakan infrastruktur yang ada sebesar 36 MW.

"Dengan tahap kedua ini, ukuran operasi kami akan lebih dari dua kali lipat dari sebelumnya. Kami berharap dapat memperluas hubungan kami dengan komunitas Kota Washington dan mendukung pekerjaan konstruksi yang akan datang dengan ekspansi ini," ujar Bradford.

CleanSpark berencana untuk terus memperluas operasional mereka dan menjadi salah satu pemain utama di industri penambangan Bitcoin di Amerika. Pembelian Antminer S19 XP yang besar ini diharapkan akan memperkuat posisi mereka dan meningkatkan kapasitas penambangan mereka dalam menghadapi perubahan pasar yang dinamis.