Hyundai dan Kia Tawarkan Update Perangkat Lunak Gratis untuk Mencegah Pencurian Mobil karena Tantangan TikTok

JAKARTA -Hyundai dan Kia menawarkan pembaruan perangkat lunak gratis untuk jutaan mobil mereka sebagai respons atas munculnya banyak pencurian mobil yang terinspirasi dari tantangan media sosial TikTok.

Menurut Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS, tantangan "Kia Challenge" di platform media sosial telah menyebabkan ratusan pencurian mobil di seluruh negeri, termasuk sedikitnya 14 tabrakan yang dilaporkan dan delapan kematian.  

Pencurian mobil dilaporkan mudah dilakukan karena banyak mobil Hyundai dan Kia tahun 2015-2019 tidak dilengkapi dengan sistem immobilizer elektronik yang mencegah pencuri  hanya dengan mematahkan kunci dan melewatkan pembukaan pintu.

Hyundai dan Kia menawarkan pembaruan perangkat lunak yang akan memperpanjang durasi alarm pencurian dari 30 detik menjadi satu menit, dan memodifikasi kontrol modul tertentu pada mobil-mobil Hyundai yang dilengkapi dengan sistem pengapian standar "turn-key-to-start".

Oleh karena itu, mengunci pintu dengan tombol kunci akan menyetel alarm pabrik dan mengaktifkan fitur "ignition kill" sehingga mobil tidak dapat dinyalakan saat berada dalam mode pencurian yang viral. Kendaraan harus dibuka dengan tombol kunci untuk mematikan fitur "ignition kill".

Sekitar 3,8 juta mobil Hyundai dan 4,5 juta mobil Kia memenuhi syarat untuk mendapatkan pembaruan perangkat lunak tersebut secara gratis. Pemilik kendaraan diinstruksikan untuk membawanya ke dealer lokal, di mana teknisi akan menginstal pembaruan dalam waktu kurang dari satu jam.

Kendaraan yang ditingkatkan juga akan mendapatkan stiker jendela yang menunjukkan bahwa mereka telah dilengkapi dengan teknologi anti-pencurian. Pembaruan tersebut tersedia untuk kendaraan tertentu, termasuk Elantra, Sonata, dan Venue.

Sebelumnya, Hyundai membebankan biaya minimal 170 dolar AS (Rp2,5 juta)  kepada pemilik kendaraan untuk mendapatkan kit keamanan guna memperbaiki masalah tersebut. Dengan biaya pemasangan dan tenaga kerja, biaya tersebut dapat meningkat hingga 500 dolar AS (Rp7,5 juta).

Hyundai dan Kia juga menawarkan kunci roda untuk mencegah pencurian. NTSA mengatakan bahwa kedua perusahaan tersebut telah membagikan 26.000 kunci roda sejak November 2022.