Sepi Peminat! iPhone SE 4 Kabarnya Batal Diluncurkan Apple
Image Credit: Ilustrasi Photo iPhone SE 3 / dok. Apple

Bagikan:

JAKARTA - Penggemar iPhone SE mungkin tidak akan melihat ponsel generasi keempat tahun depan. Apple dilaporkan akan membatalkan peluncurannya.

iPhone SE merupakan jajaran ponsel termurah dari Apple. Namun menurut analis andal Ming-Chi Kuo yang mengutip dari sumber dalam rantai pasokan, ponsel itu kini sepi peminat.

Akibatnya, perusahaan harus membatalkan produksi iPhone SE 4. Kuo yakin, hal ini karena generasi sebelumnya iPhone SE 3 juga mengalami surutnya permintaan pasar, jauh dari perkiraan Apple.

Begitu juga dengan model khusus lainnya seperti iPhone 13 mini dan iPhone 14 Plus yang juga tidak begitu diminati, membuat Apple membatalkan model iPhone SE berikutnya.

Lebih lanjut, Kuo juga memprediksi raksasa Cupertino, Amerika Serikat (AS) itu khawatir tentang transisi dari iPhone SE 3, yang masih dengan desain layar penuh sama, memiliki bezel atas dan bawah yang besar serta desain tombol beranda iPhone 6. Tidak ada penyegaran untuk iPhone SE 4.

Bloomberg melaporkan, ada lebih banyak permintaan pada iPhone 14 Pro daripada iPhone 14 biasa. Selain itu, biasanya pembeli yang sadar harga lebih memilih jajaran iPhone kelas atas tersebut ketimbang iPhone SE.

Salah satu perusahaan yang mungkin tidak sedih mendengar potensi pembatalan iPhone SE 4 adalah Qualcomm, yang membuat modem 5G untuk iPhone saat ini.

Apple dilaporkan telah mengerjakan versi chipnya sendiri dan, menurut Kuo, berencana mengujinya di iPhone SE berikutnya sebelum membawanya ke ponsel andalannya.

Dia melaporkan modem Apple belum tentu berkinerja sebaik Qualcomm, memungkinkan iPhone 16 masih akan menggunakan modem Qualcomm. Hal ini juga diprediksi Qualcomm itu akan terjadi, dan tidak akan kehilangan Apple sebagai sumber pendapatan utama hingga 2025.

Terakhir, meskipun Kuo umumnya dapat diandalkan, tidak ada sumber rumor yang sempurna ketimbang Apple sendiri yang akan mengonfirmasinya. Demikian dikutip dari The Verge, Sabtu, 7 Januari.