JAKARTA - Beberapa hari lalu Google Calendar dikabarkan mengalami bug, di mana kalender membuat penanda acara acak dari pesan yang ada di Gmail.
Kabar ini disampaikan pertama kali oleh 9to5google, di mana beberapa pengguna menyampaikan keluhannya di Twitter tentang bug yang terjadi.
Y’all, my @googlecalendar has started creating random events based on emails I’ve gotten … only it’s just like, random marketing content and newsletters.
What fresh hell is this? pic.twitter.com/9ZWR4Txw9C
— Christina Stephens (@CEStephens) December 23, 2022
Menurut keluhan yang ada, Google Calendar menampilkan acara setiap harinya yang dibuat secara acak berdasarkan pesan Gmail yang tidak selalu terkait dengan acara tertentu.
Meskipun tidak ada pola yang jelas dengan bug ini, tampaknya email dengan menyebutkan tanggal tertentu dapat menjadi salah satu pemicunya.
BACA JUGA:
Namun, berbagai jenis email termasuk pemberitahuan pengiriman, tanda terima pembelian, dan buletin tampaknya muncul sebagai acara kalender sepanjang hari.
Penyebab pastinya belum diketahui, saat menanggapi pengguna yang mengeluh di Twitter, Google juga tidak mengungkapkan dengan jelas apa yang terjadi.
That doesn't sound good. Have a look at this article to manage your events from Gmail (see "Remove events from Gmail" section): https://t.co/uNbVU4GZod. Let us know if that helps.
— Google Calendar (@googlecalendar) December 23, 2022
Tetapi, perbaikannya seharusnya cukup sederhana. Pergi pengaturan Google Calendar di bawah Pengaturan > Acara dari Gmail, itu akan menghentikan pembuatan acara ini saat mematikan kotak centang untuk "Tambahkan acara secara otomatis dari Gmail ke kalender saya".
Cara perbaikan ini sebelumnya juga telah digunakan untuk menghentikan undangan spam yang muncul di tahun 2019.